I'll Always Be Your Guardian Angel

BAB 60

Daftar lagu milik Rachell Bryy untuk novel ini, tersedia di spotify dengan judul yang sama dengan judul novel.

Playlist "I'll Always Be Your Guardian Angel" On Spotify :

1. Cher, It's Kind Of Like Trying To Keep A Soap Bubble In Your Pocket. by Tyufyakin Konstantin

2. Caruso - HAUSER, Robert Ziegler

***

Di Markas FBI, seluruh Agen mengalihkan pandangan sibuk mereka kepada Hailey dan Raegan yang melewati pintu kaca otomatis bersama Reed. Gary Madsen dengan wajah babak belur dan kedua tangan yang diborgol, digiring oleh tim FBI lainnya. Namun, dari semua pandangan itu melontarkan sejuta pertanyaan yang salah satu di antaranya adalah mempertanyakan Patrick Torres dan masa lalu Raegan Edgar yang pada mulanya dikenal sebagai lelaki menawan serta kehidupannya yang mengagumkan.

Langkah kaki Hailey tercipta beriringan dengan Raegan. Ia tidak peduli lagi dengan pandangan orang lain, sebab tidak ada yang lebih penting daripada berdiri dengan kuat di samping Raegan menyambut tim BAU dan tim FBI Internasional yang telah menunggu mereka sejak kemarin. Berkumpul di meja bundar pada ruangan khusus. Athena Wilson sang Pemimpin Tim bangkit berdiri hanya untuk memeluk Hailey dengan raut cemasnya.

"Apa kau terluka? Aku hampir ingin menyusulmu saat mendengarnya."

Hailey memeluk Athena lebih erat, menggantungkan seluruh beban perasaannya kepada seorang perempuan yang telah ia anggap sebagai saudari kandung. Berusaha keras untuk tidak menahan air mata, ia tersenyum dan menguraikan pelukan. "Aku baik-baik saja, tapi kau harus menjelaskannya kepadaku apa yang terjadi sebenarnya, Athena. Kau berjanji."

"Tentu. Reed akan menginterogasi Gary Madsen, kalian berdua duduklah."

Kemudian di antara enam Agen FBI di meja bundar tersebut, Hailey dan Raegan duduk di dua kursi yang sengaja dikosongkan hanya untuk mereka. Hailey mendudukan dirinya setelah memeluk Grace yang cemas. Silih berganti, tiga Agen FBI dari tim internasional saling memperkenalkan diri bahwa merekalah yang pada mulanya menangani kasus Patrick Torres sebelum tim Athena mengambil alih. Pemimpin tim tersebut bernama Benjamin Cooper. Seorang pria matang berusia tujuh tahun lebih tua daripada Hailey.

"Siapa Patrick Torres sebenarnya?" Raegan menegakkan punggungnya dan menautkan kedua jalinan tangan di atas pangkuan, menatap seluruh Agen Federal di hadapannya dengan penuh penekanan.

Agen Cooper kemudian menjelaskan, menunjukkan kepada Raegan dan Hailey selembar kertas foto Patrick Torres yang diambil dari dalam map. "Ini adalah Patrick Torres. Usianya kini 52 tahun. Dulu dia bekerja sebagai teknisi di perusahan telepon yang ada di Philadelphia, tapi kami baru menemukan informasi bahwa pria ini keluar dari perusahaan tersebut lalu sempat bekerja di Edg Building dan menggunakan identitas lain bernama James Hornsby selama bertahun-tahun, sehingga kami terlambat mengetahui bahwa Torres memiliki kaitan terhadap masa lalu ayahmu, Tuan Edgar."

"Apa yang dia lakukan sehingga kalian memburunya?"

Sejenis pertanyaan yang sama dengan milik Hailey, turut Raegan lontarkan di tengah-tengah kenangan mengerikan tentang ayah yang buruk berputar pada udara kosong di hadapannya. Raegan berusaha keras menepis memori di mana seorang pria pernah memperkosa ibunya di ruang tamu saat mereka masih tinggal di New Orleans. Pun, setengah mati berharap bahwa Patrick Torres lah pelakunya.

"Pembunuhan," jelas Athena. "Patrick Torres terbukti melakukan enam pembunuhan sejak 13 tahun yang lalu—setidaknya itulah jumlah yang kami temukan sekarang."