Thank you for coming and happy reading guys...
.....
Hari sudah berganti, ini menandakan waktu untuk semuanya melakukan aktifitas seperti biasanya. Di sebuah kampus seperti biasanya sudah ada yeoja cantik yang sedang berjalan menuju kelasnya, ya siapa lagi kalau bukan Jimin dan Jungkook.
"Kook selepas kau bekerja nanti aku ingin mengajakmu juga Tae untuk makan malam bersama. Kau mau kan?" Tanya Jimin sambil berjalan menuju kelasnya.
"Ada apa? Akan aku usahakan nanti. Tapi untuk Tae aku tidak tahu dia bisa atau tidak." Jawab Jungkook. Kemudian mereka duduk di bangku masing-masing.
"Kau telfonlah nanti Kook," kata Jimin lagi.
"Hmm nanti akan ku telfon. Mau makan malam dimana?" tanya Jungkook lagi.
"Di restoran dekat taman saja, bagaimana?" Tawar Jimin.
"Hmm, baiklah."
Setelah itu, dosen datang untuk memberikan materi bimbingan hari ini. Dan sebentar lagi akan ada libur panjang selama dua minggu. Itu bertepatan dengan acara pernikahan Jimin juga Yoongi.
Setelah kelas selesai, Jungkook dan Jimin sedang berada di koridor kampus duduk di bangku yang ada disana.
"Oh ya aku hampir lupa, aku harus menelfon Tae," katanya sambil mengeluarkan ponselnya.
Tut Tut Tut...
Tanda telepon terhubung.
"Hallo, Oppa."
...
"Apa malam nanti kau sibuk?"
...
"Ah nee, Jimin mengajak kita untuk makan malam bersama,"
...
"Setelah aku selesai bekerja, di restoran dekat taman Oppa."
...
"Nee, baiklah. Sampai Jumpa nanti Oppa."
Panggilan berakhir.
"Bagaimana, apa Tae bisa?" Tanya Jimin.
"Hem dia bisa. Dia akan menjemputku nanti," jawab Jungkook.
"Baiklah. Kita bertemu disana nanti." Kata Jimin. Kemudian mereka kembali ke kelas untuk kelas berikutnya.
Hari sudah siang, saatnya makan siang. Saat ini di apartemen Seokjin, dia sedang menikmati makan siangnya sendiri. Karena suaminya berada di kantor. Seokjin sudah tidak bekerja lagi semenjak nenek dari suaminya meninggal.
"Hoek hoek!" Seokjin yang sedang makan siang langsung berlari ke kamar mandi. Dia memuntahkan semua makanannya.
"Aigo apa yang terjadi denganku hoekk!" Memuntahkan kembali makanannya.
"Aah aku pusing, badanku sangat lemas. Sebaiknya aku menghubungi Namjoon oppa," berjalan menuju kamar dengan hati-hati, lalu menelfon suaminya.
Di kantor Namjoon
Kring! Kring!
"Hallo, Yeobo, kenapa dengan suaramu?"
...
"Mwo? Apa kau salah makan?"
...
"Ah baiklah, aku akan pulang sekarang."
KAMU SEDANG MEMBACA
You are my Happiness | Taekook | GS | END.
Fiksi PenggemarGadis cantik sederhana yang berusaha untuk mewujudkan cita-citanya dan ingin mengubah kehidupan ibu dan adiknya. Dan keberuntungan memang berpihak kepadanya, dia bertemu dengan pria tampan juga mapan. Akankah mereka bersatu dan bahagia? #taekook #yo...
