Happy reading ✨•
•
•
•
•
•Sementara itu Reza sedang duduk bersama Melati disebuah kursi panjang yang berada di taman dekat perumahan Melati.
Dimana di tempat itulah Melati menyatakan perasaannya, dan di tempat itulah mereka jadian.
"Tumben ajak aku kesini ay? Padahal sekarang belum anniversary kita yang ke 9 bulan deh." Ucap Melati mengawali pembicaraan.
Karna biasanya mereka ke taman itu untuk memperingati hari jadian mereka yang ke sekian.
Namun sekarang Reza tiba-tiba mengajaknya ke tempat ini padahal biasanya Melati lah yang mengajak Reza.
"Gapapa gue cuman mau ngomong sesuatu sama lo." Ucap Reza yang membuat Melati deg-degan sekaligus penasaran.
'kok tiba-tiba gue deg degan gini ya? Reza mau ngomongin apaan sih, gue jadi penasaran tapi takut deh.'
Ucap Melati dalam hati."Mau ngomong apa ay?" Tanya Melati berusaha tetap tenang.
"Gua mau udahan." Ucap Reza yang mampu membuat Melati rasanya seperti hatinya tertusuk ribuan paku.
Jderr!!
Bagaikan kilat yang tiba-tiba menyambar hati Melati, ucapan Reza sangat lah membuat hancur hati Melati hingga berkeping-keping.
"A-apaan sih za, jangan bercanda deh." Sangkal Melati sambil berusaha menetralkan hatinya.
"Gua serius, gue mau putus." Ucap Reza tegas namun dingin.
"Za, k-kamu lagi prank aku ya? Bener kan kamu lagi prank aku? Dimana kameranya? Hallo prank nya gagal, muncul aja kameranya Reza gagal ngepranknya." Melati mencoba berfikir positif.
"Apaan sih, gausah aneh deh. Gua beneran mau putus sama Lo. GUE MAU PUTUS. Ngerti? Gua gak boong, gua gak ngeprank Lo. Ini nyata dan serius." Ucap Reza dengan tegas.
"Kenapa Zaa?? Kenapaa??? KENAPA TIBA-TIBA KAMU PUTUSIN AKU GINI AJA HAH?! APA SALAH AKU?! Selama ini aku selalu sabar ngadepin kamu Zaa... Kenapa tiba-tiba gini sihh?? APA ALESAN KAMU HAH?! KENAPA MINTA PUTUS TIBA-TIBA?" Ucap Melati yang sudah menangis dengan histeris sambil berdiri.
"Gue capek sama tingkah laku Lo." Jawab Reza santai.
"Capek kamu bilang?! CAPEK?! GIMANA AKU YANG HARUS NGADEPIN SIFAT DINGIN DAN CUEK KAMU HAH?! Aku lebih capek Zaa... Tolong ngertiin aku, aku gak mau putus sama kamuu... Aku mohon jangan putuuss..." Pinta Melati dengan nangis tersendu-sendu.
"Sorry ti udah nyakitin lo. Tapi gue belum bisa sepenuhnya ngasih hati gue ke lo, dan gue gak mau sekedar mainin hati lo. Jadi sebelum lo makin sakit hati sama sifat dingin dan cuek gue, lebih baik kita berhenti sampe sini aja ya... Gue mohon, ngertiin gue juga..." Ucap Reza dengan lembut berusaha menenangkan Melati.
"Tapi zaa... Aku gak mau... Aku bisa kok bikin sifat kamu berubah ke aku! Aku masih sabar kok! Aku mohon jangan yaa zaa..." Ucap Melati memohon dengan senyum nya.
"Maaf gue ga bisa. Thanks for everything, semoga kita bisa menjadi teman." Ucap Reza menyudahi percakapannya.
"Gue pamit ya, jaga diri baik-baik. Lo bakal dapetin cowo yang lebih baik dibanding gue kok." Pamit Reza kemudian meninggalkan Melati yang kembali menangis.
"REZAAA!!!! KENAPA KAMU TEGA PUTUSIN AKU ZAA... KENAPAA ZAA?! AKU GAK MAU PUTUS SAMA KAMUU ZAA!! APA SALAH AKUUU?! Hks." Teriak Melati saat melihat kepergian Reza.
"LO JAHAT ZA!! LO COWO TERJAHATT YANG PERNAH GUE TEMUIN!! LO TEGA MAININ HATI GUE GINI AJA!! GUE BENCII LO REZAA!!! Hks." Teriak Melati yang semakin kencang tangisannya.
Dan ia menangis hingga langit mulai berubah warna, kemudian dia bangkit dan pergi kerumah sahabatnya untuk menceritakannya.
Dia izin kepada mamanya untuk menginap di rumah sahabatnya selama beberapa hari, sekaligus mengerjakan praktek sekolah.
Karena ia masih ingin menangis berhari-hari, dan tak mungkin dirumahnya.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Sorry gaiss, kalo gak ngefeel bangett tapi yaa sudah ku usahakan sebaik-baiknyaa🙃
~ 20 Maret 2023 ~
KAMU SEDANG MEMBACA
Bas Girl & Cool Boy : You are my life {TAMAT} [revision]
Novela JuvenilBas Girl & Cool Boy : You are my life #Ketika hati sudah memilih kepada siapa ia harus mencintai disaat itu lah otak kita menjadi tidak waras# Cerita tentang sebuah percintaan anak smp yg rada rumit dan unik Namun bisa membuat seluruh...