Bas Girl & Cool Boy : You are my life {TAMAT} [revision]

BGCB : Yaml || 25 [REVISI]

Happy reading ✨

•
•
•
•
•
•

Sekarang adalah waktunya untuk pulang sekolah karna tepat 10 menit yang lalu bel pulang sekolah berbunyi.

"Oke anak 9A bisa kembali ke kelas kalian lalu siap-siap, dan anak 8B langsung siap-siap mau pulang ya..." Ucap bu Raisa seraya merapihkan barang-barangnya.

Lalu anak 9A keluar dari kelas 8B dan berlari turun ke kelas mereka untuk merapihkan perlengkapannya.

Setelah selesai merapihkan barang-barangnya mereka semua kembali ke kelas 8B.

"Loh kok balik lagi?" Bingung bu Raisa.

"Kita mau berdoa disini juga bu, barengan sama mereka." Jawab Raya.

"Yaudah silahkan duduk lagi deh." Ucap bu Raisa mempersilahkan.

Setelah selesai berdoa mereka langsung bubar keluar kelas.

"Kirani!" Panggil Farel, Arlo dan Panji bersamaan.

"Buset dah Kirani dipanggil langsung 3 kakel cogan!" Ledek Bitha.

"Apa sih gaje deh lo pacar pahmi!" Balas Kirani.

"Wah bu ketu tengil."

"Bodo, udah sana lu balik. Jangan kelayapan kemana-mana lu, langsung kerumah!" Pesan Kirani.

"Siapp laksanakan! Yaudah gua balik dulu Kir."

"Yoi."

"Ada apa manggil aku?" Tanya Kirani sembari menghampiri ketiganya.

Bukannya menjawab pertanyaan Kirani mereka bertiga malah lirik-lirikan seperti mengkode lewat mata.

"Ditanya malah lirik-lirikan, jangan gay di depan aku dehh." Sebal Kirani lalu memutar balik ingin meninggalkan mereka.

"Eh tunggu!" Ucap ketiganya.

"Yaudah makanya ngomong gece. Aku mau pulang tau, nanti kan aku mau ekskul paskib." Sebal Kirani sambil menatap mereka bingung.

"Panji dulu deh." Ucap Farel.

"Arlo aja dulu." Timpal Panji.

"Farel duluan aja." Ucap Arlo

"Kok malah jadi oper-operan gini sih?!" Kesal Kirani.

Bukannya menjawab mereka malah bingung sendiri.

"Gak ada yang mau ngomong? Yaudah aku pulang aja." Kesal Kirani lalu beneran keluar kelas.

"Ah elah gue gak jadi ngomong kan." Dumel Panji.

"Gua juga gak jadi ngomong sama Kirani." Timpal Arlo.

"Lagian kalian juga gak pada mau ngomong duluan. Yaudah deh mau gimana lagi, Kirani udah kesel trus pergi." Ucap Farel lalu pergi keluar kelas.

Setelah itu Arlo dan Panji juga ikut keluar kelas.

***

Saat ini Kirani sedang membeli jajanan dia melewati Nadya dan geng nya yang sedang beli burger.

Nadya yang melihat Kirani akan lewat di hadapannya langsung melakukan aksinya yaitu...

"Ih dede gemes, kakel gemes. Aduh gelay deh hahaha." Sindir Nadya sambil melirik Kirani.

"Eh gue kepengen makan WAFFER deh!" Timpal Raina menekan kata 'Waffer'

"Iya banyakin makan waffer biar gak CAPERR!!" Ucap perempuan sebelahnya yang Kirani tak kenal, dan mereka semua mengucapkan kata 'CAPERR' bersamaan dan ditekan.

"Ada yang ngomong tapi gak keliatan wujudnya. Ihh serem, jangan-jangan para penghuni neraka lagi disini. Pasti mereka kelaparan di neraka gak ada makanan jadinya jajan ke bumi deh, beli nya burger lagi ngeri banget ihh!!" Balas Kirani menyindir mereka lalu pergi begitu saja. Karna perutnya sudah lapar.

"Anjing! Tuh orang nyindir gue penghuni neraka." Umpat Raina kesal.

"Emang songong banget tuh anak." Timpal Nadya

"Gua yakin Panji gak akan suka sama cewe kayak begitu, dia kan naksir sama lo dari kelas 7." Ucap perempuan sebelahnya.

***

"Dasar kakel chilldis, nyindir kok begitu gak elit banget." Ucap Kirani di tukang siomay.

"Makasih bang." Ucap Kirani lalu kembali ke rumah Arlo.

"Kakel kok chilldis, mana nyindirnya gak elit lagi!" Sindir Kirani saat melewati mereka.

"Bilang apa lo Hah?!" Tanya Raina yang sudah kepalang kesal.

"Ada apa ya? Ngerasa kena sindir aku ya? Ups sorry ka kalo bener hehe... Soalnya aku gak bisa boong dan playing victim jadinya jujur deh hehe. Btw sindiran kalian gak elit ka, lain kali kalo mau nyindir gue tuh yang elit dikit, biar gue ke sindir. Ini nyindir tapi begitu, mana ke sindir gue orang gue gak merasa CAPER kok wkwk." Ucap Kirani menyindir lalu pergi meninggalkan mereka yang sudah sangat emosi.

"BANGSAT LO KIRANI!" Teriak Nadya mengumpat Kirani karna sudah emosi.

"Tuh anak emang nyari gara-gara banget sih!" Kesal Teman perempuan mereka.

"Kita harus bales Kirani, gak bisa di diemin makin ngelunjak yang ada." Ide Raina.

"Gua setuju."

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

~ 20 Maret 2023 ~