Part 11

595 13 1
                                    

Hai apa kabar nya?
Semoga kalian tetap baik-baik aja ya 😊, gimana puasa hari ini lancar? tetap semangat meskipun ada banyak cobaan.

Happy Reading all.

"Ra lo pulang sama siapa?"
tanya Andra yang tengah merapihkan alat tulisnya.

"Eumm mungkin angkot"

"Bareng gue aja"

"Eh terus sepupu lo gimana?"

"Oh iya gue lupa, aduh gimana ya"

"Udah gak papa lo pulang bareng dia aja urusan gue pulang naik apa itu gampang" Nara memberikan pengertian.

"Bener nih?"

"iya Andra sayang"

"ih gue masih normal ya, jangan panggil panggil sayang"

Nara memukul tangan Andra.
"Gue juga normal tau"

"Ayo Dra balik. nanti gue mau mampir ke rumah lo dulu ya, kangen nih sama tante dan kak Aksara" Monica yang telah rapih dengan buku buku nya berjalan ke arah meja Andra dan Nara.

"Ayo, kita berdua duluan ya Ra"

"iya hati hati"

Nara menghela nafasnya lalu berjalan ke arah gerbang sekolah dan menunggu angkutan umum disana.

"Balik bareng gue" ucap Alister yang menghentikan motornya didepan Nara. baru keluar gerbang ia dan teman teman nya tidak sengaja melihat seorang gadis yang tengah duduk sendirian, jadi Alister inisiatif untuk mendekat dan teman teman nya ia suruh pergi terlebih dahulu.

"Gak" ketus Nara

"Oh ya udah, asal lo tau ya disini rawan banyak penculikan anak terus dibunuh"

"Aduh... kok lo mukul gue" Alister mengelus tangan nya yang terasa panas.

"Makanya jangan nakut nakutin orang dong"

"Gue gak nakutin tapi emang fakta
jadi gimana? masih mau nunggu angkot atau balik bareng gue?"

Nara sedikit menimang kembali
ia sebenarnya takut apalagi hari sudah mulai sore, salahkan guru nya
bel sudah berbunyi sedari 15 menit
yang lalu tapi dia masih asik menjelaskan materi pelajaran.

Diculik lalu dibunuh? tidak tidak
Nara masih ingin hidup, lagi pula dia masih banyak dosa pada ibu dan ayahnya.

"Oke deh dengan amat terpaksa gue nebeng lagi sama lo, buruan jalan" Nara sudah duduk manis diatas motor Alister dan menepuk pundak pria itu.

"Kalo mau naik kasih aja aba"

"Berisik! jalan buruan"

"Cih nyesel gue numpangin nih cewek"

"Apa? lo ngomong apa barusan?"

"Gak, tadi ada orang gila lewat" setelah itu Alister mulai menjalankan motornya.

******

"Kok berhenti disini? gue mau pulang Alister bukan nya mau makan"

Dipertengahan jalan tiba tiba perut Alister berbunyi, mau tak mau ia pun harus mampir ke cafe langganan nya dulu.

"Gue laper"

"Terus urusan nya sama gue apa? kalau lo mau makan, makan aja sendiri tapi anterin gue balik dulu"

"Temenin"

"Gak"

"Temenin"

"Gue gak mau" tekan Nara

ATLASTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang