( anggap aja jisung sama felix mirip yah ,aku maksa :)
Jisung telah sampai disekolah, setelah Jisung meletakkan motor nya di parkiran ia berjalan menuju kantin,disana para sahabatnya sudah menunggu.
"halo babu-babu ku"sapa nya.
Yang mana sapaan tersebut membuat kedua orang yang duduk disana berdecak kesal.
"babu ...pala kau babu,enak aja kita dipanggil babu,gak ada panggilan lain apa?"sahut sebuah suara.
(seungmin anggara,sahabat jisung yang pintar tapi bermulut pedas)
"ho-oh bener tu,modal traktir 10.000 aja udah manggil babu"seseorang lagi ikut menimpali.
(jeongin aditama (ayen),sahabat jisung yang selalu mengumbar senyum,dimanapun,kapanpun dan dalam keadaan apapun.pokoknya kata dia mah always senyum)
"hehe,yang penting kan ditraktir,gratis,kalian kan mana pernah nraktir gue"
Jisung mendudukkan bokong nya pada kursi ditengah-tengah seungmin dan ayen.
Mereka pun hanya berdecak.
"gue gak mau tau,hari ni lu harus traktir pakai minum nya ga cuma makanan doang,karena lo udah bikin gue sama ayen harus berangkat pagi"
"nah iya bener,padahal makanan dirumah gue enak semua dibikin spesial dan penuh cinta sama mama eh lo malah nyuruh kita berdua sarapan dikantin"
Ayen tak terima,ia jadi gagal menyantap makanan kesukaannya gara-gara perintah sohib rasa bos nya itu.
"emang lo kenapa lagi sung?"
Jisung menghela nafas.
"biasalah,lo berdua kayak gak tau aja"
"adek lo lagi?"
"jangang sebut dia adek gue,gue males ngakuin nya"
Ayen dan seungmin pun diam,memang yang membuat mood jisung jelek tak lain tak bukan pasti berhubungan dengan felix kembarannya,
KAMU SEDANG MEMBACA
mengapa kita berbeda?
Fiksi Penggemar"ji ...felix minta maaf"-felix "gue gak akan maafin lo,gue benci lo lix"jisung Jisung sangat membenci felix,jisung menganggap sang adik seolah tak ada meski felix berada tepat didepan nya. Warning🚫 bahasa campur aduk Bukan bxb This is -brothership ...