15

2.5K 184 2
                                    

Yang belum legal/dibawah umur jauh jauh (21+ content)

"Bercinta denganku."

Sakura memandang Sasuke dengan tatapan tak percaya. Bagaimana bisa pria dihadapannya ini mengajaknya bercinta dengan segampang itu.

"Kenapa kau diam? Kau tidak mau?" Tanya Sasuke dengan alis terangkat. "Ingat, kau sudah berjanji menuruti apapun permintaanku." Lanjutnya.

"Aku tidak berjanji." Ketus Sakura.

"Hn. Tapi, intinya tadi kau bilang akan menuruti permintaanku. Jadi sekarang ayo kita bercinta."

Sakura benar-benar dibuat takjub oleh pria tak tahu malu ini, "Apa kau sering mengajak wanita bercinta dengan segampang ini?" Tanya Sakura.

Sasuke terkekeh, "Tentu saja tidak. Para wanita yang mengajakku duluan. Hanya kau satu-satunya wanita yang ku ajak bercinta lebih dulu." Jujur Sasuke. Pria itu benar-benar mengatakan faktanya.

"Dan kau mau diajak mereka bercinta?" Tanya Sakura.

Sasuke menelan ludahnya, "Y-ya hanya beberapa yang aku terima yang lainnya aku tolak."

"Kenapa?" Tanya Sakura. "Kenapa kau menolak mereka?"

"Tck, kenapa jadi membahas jalang-jalang itu?" Kesal Sasuke.

"Apa aku juga sama seperti mereka untukmu?" Tanya Sakura dalam hati.

"Huh, jangan salah paham. Jika kau kira aku menganggap dirimu sama seperti mereka kau salah. Kau itu berbeda bahkan levelmu sangat jauh di atas jalang-jalang itu." Jelas Sasuke seolah mengerti dengan yang Sakura pikirkan.

Sakura terdiam, wanita gulali itu sedikit tertegun dengan untaian kata yang pria raven itu ucapkan.

"Oh, ayolah Saki.. kita bahkan sudah pernah melakukannya." Rengek Sasuke. "Dua hari yang lalu kita bahkan hampir melakukan itu. Kenapa? Kau masih takut padaku?"

Sakura menunduk, jujur dia takut namun bukan takut pada Sasuke. Sakura takut pada dirinya sendiri, takut jika dirinya jatuh cinta pada laki-laki brengsek yang sudah menghancurkan hidupnya ini.

"Sakura" panggil Sasuke dengan lembut.

"Baiklah" Sakura mendongak. "Tapi, setelah kita melakukannya jangan ganggu aku lagi." Lanjutnya.

Sasuke tersenyum, "Baiklah. Tapi aku tidak berjanji." Setelahnya pria raven pemilik onyx tajam itu kembali merengkuh Sakura dengan erat.

Tangan pria itu terulur mengusap pipi Sakura, Sasuke tersenyum, ia memiringkan wajahnya lalu mendekat pada Sakura sampai akhirnya kedua benda tak bertulang itu bertemu.

Ciuman Sasuke sangat lembut. Lumatan yang laki-laki itu berikan pada bibir Sakura berhasil membuat wanita itu menutup matanya.

Sasuke tersenyum penuh kemenangan disela ciumannya kala Sakura mulai membalas lumatannya. Laki-laki itu menggenggam tangan Sakura kemudian ia arahkan untuk memeluk lehernya.

Keduanya benar-benar seperti sepasang kekasih yang ada didalam drama. Sasuke memeluk erat pinggang Sakura sesekali mengusap lembut punggung belakang wanita itu.

Sedangkan Sakura. Dia hanya mengikuti instingnya, meremas rambut belakang Sasuke dengan lembut untuk menyalurkan kenikmatan yang laki-laki itu berikan dibibirnya.

Ciuman itu semakin lama semakin intens dan mulai terkesan menuntut. Tangan kanan Sasuke kini menahan tengkuk Sakura untuk memperdalam ciuman mereka.

Sakura bahkan sangat kewalahan mengimbangi ciuman Sasuke. Oksigen disekitarnya bahkan semakin berkurang.

DISTANCE [SASUSAKU]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang