OHH, HALLOW!! 👋
SELAMA KALIAN BACA CERITA INI TOLONG AMBIL YANG BAIKNYA AJA YA, YANG BURUKNYA CUKUP JADIKAN HIKMAH, JANGAN SAMPAI DITIRU‼️😠
ADA YANG MASIH NUNGGUIN CERITA INI ENDING?😀☺
SEBELUM LANJUT, AYO VOTE PART INI DULU ⭐⭐⭐
HAPPY READING!!! 💖
🛵
"Jangan sedih, gak cocok," ujar Rhuici ketika mendapati Agatha diam dimeja makan.
"Eh?" Agatha kaget, sekaligus cangung menginggat Rhuici mendiaminya kemarin.
Rhuici memang sudah kembali membaik. penjelasan Aksa tempo hari di taman sekolah dan apa yang sudah mereka bicarakan kemarin dengan Black Carlos membuat gadis itu tersadar, bahwa tidak seharusnya ia bersikap seperti ini pada Agatha.
"Gue ngusahain buat kumpul sama kalian malam ini, setelah tadi sore baru balik dari puncak sama anak BC. Tapi lo malah menghindar gini. Kenapa?"
"Gue juga bingung," ucap Agatha dengan sorot mata kosong.
Rhuici menepuk pelan pundak Agatha seolah memberikan kekuatan. "Udah yuk ah, anak-anak nungguin."
Malam ini, Rhuici, Arsyilla, Qyara dan Senja memutuskan untuk menginap di rumah Agatha. Tanpa dihadiri Anabella, karena gadis itu tidak mendapatkan izin orang tuanya.
"Daebak!" seru Qyara heboh saat aktor dalam drama korea yang sedang ia tonton tersorot tampan dilayar laptopnya.
"Qya berisik banget ih, gue gak fokus," ujar Senja yang sedang asik membaca novel.
"Musik, Tha," pinta Rhuici yang merasa bosan dengan suasana saat ini, karena teman-temnnya hanya sibuk masing-masing.
Agatha membuka aplikasi kesayangannya, yaitu Spotify. Kemudian memutarkan playlistnya, yang didominasi oleh lagu galau.
Melihat Agatha yang mulai membuka suaranya untuk melantunkan lagu yang sedang terputar, membuat Arsyilla tersadar bahwa gadis itu sudah sangat jauh dari Agatha yang ia kenal sebelumnya.
"Aku mentari, tapi tak menghangatkanmu.
Aku pelangi, tak memberi warna hidupmu.
Aku sang bulan, tak menerangi malammu.
Akulah bintang yang hilang ditelan kegelapan. Selalu itu yang kau ucapkan padaku.""Sebagai kekasih yang tak dianggap
Aku hanya bisa mencoba mengalah
Menahan setiap amarah.
Sebagai kekasih yang tak dianggap
Aku hanya bisa mencoba bertahan
Kuyakin kau 'kan berubah."Tidak hanya suara Agatha, tetapi saat ini kamar Agatha sudah seperti konser dadakan yang membuat mereka semua masuk dalam lantunan lirik-lirik sendu ciptaan Benny Hadislani.
(YANG MAU DENGER AGATHA NYANYI LAGU INI, BISA CEK KE IG @agathavlrr_)
"Tha, abang kurir udah didepan," ujar Senja, membuat Agatha memfokuskan pandangannya pada layar handphone Senja.
"Gue aja yang ambil," tawar Arsyilla yang distujuin teman-temnnya. Tidak butuh waktu lama Arsyilla kembali dengan kantung besar ditangannya. "MAKANAN DATANG!" serunya, membuat Qyara berbinar.
"Aduh laper banget, gak makan udah seabad," ucap gadis dengan poni yang sejajar dengan alisnya.
"Ternyata lo ditelantarin, Qy, sama Dewa?" tanya Senja dengan nada mengejek.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARTHA STORY'S
Teen Fiction[FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA] CERITA INI BELUM DIREVISI! Pernahkah kamu merasakan perasaan tertekan dalam hidupmu? Dimana kamu harus mengikhlaskan kepergian seseorang yang berarti dikehidupanmu? Arga Winata, siapa yang tidak kenal dengan sosok Arga...