"Boss, Darimana lo? Bolos tadi?", Tanya Raga saat melihat Mavendra mendudukkan dirinya disebelah Kenan.
Mavendra berdehem sebagai jawaban.
"Wah, Parah si lo kagak ngajak-ngajak.", Andriel geleng-geleng tak habis pikir Kenapa Ketua mereka tak mengajak bolos bersama? Kalo mereka bolos mungkin mereka akan terbebas dari mata pelajaran Fisika.
"Gue mau sendiri, Kalo ada lo semua bolos gue ga tenang.", Uca Mavendra.
"Yeu, Gue kagak kayak gitu ya. Masih normal gue," Ucap Kenan bangga, Padahal Laki-laki itu sering bertingkah layaknya anak kecil.
"Normal apaan, lo pernah teriak sama Penjual eskrim mana makan eskrimnya belopotan lagi.", Sindir Dodi.
"Pitnah ae lo, Bunda gue kan pernah bilang Gue ini masih kecil, masih manja gue sama bunda.", Kenan jujur.
"Ngaku juga lo kalo lo masih dikelonin tidur juga.", Ucap Raga.
"Gak gitu juga, Bangsat!"
"HEH! LO APAAN?! NUMPAHIN KUAH BAKSO KEBAJU LALA?! DEDAM APASIH LO SAMA LALA?!", Sentak Aira terkejut dengan secara Tiba-tiba Gina anggota dari The Grils dengan sengaja menumpahkan kuah bakso yang masih panas kepada Lala membuat gadis itu menangis tangannya memerah akibat kuah bakso itu.
"Eh, Apaan tucch?"
"Pasti ribut lagi ni.", Ucap Dodi.
"Lala itu Kenapa? Nangis tuhh bocil.", Ucap Kenan memicingkan matanya kala melihat Lala gadis itu menangis dipelukan Marsya.
"IYA GUE PUNYA DENDAM SAMA DIA! MAU APA LO?! BOCIL KEK GINI NGGAK PANTES DIBELAIN, ANAK SIALAN!", Sentak Gina.
"Lagian mau apasih kalian jagain nih bocil udah anak haram, sama otaknya yang masih kek anak kecil.", Ujar Aubrey menatap Remeh Lala yang masih menangis.
"JAGA UCAPAN LO, ANJING!", Sentak Raya tersulut emosi.
Mavendra sendari tadi menahan amarahnya yang membara kala tega Aubrey melakukan itu kepada Lala yang Notabenya Gadis polos.
"Lerai mereka, Ayo", Ucap Mavendra Ketujuh inti Geoandres mulai menghampiri Strong Woman dan The Grils yang masih bertengakar.
"Hiks... Marsya, Takut..", Lirih Lala didalam pelukan Marsya, Gadis itu nampak tengah menenangkan Lala yang masih menahan sakit diarea tangan kanannya.
"BERHENTI! APAAN SIH LO SEMUA, BERANTEM TERUS KERJAANNYA KAGAK BOSEN APA?!", Andriel membentak Kedua geng perempuan itu.
Ditengah-tengah pertengakaran Mereka, Mavendra mengisyaratkan Arkhava untuk segera mengantar Lala kedalam UKS takut Lukanya semakin parah, Arkhava menurut mulai izin kepada Marsya agar ia membawa Lala kedalam UKS Marsya tadinya mau ikut Tapi karna Mendapat tatapan tajam dari Mavendra Marsya menjadi tidak ikut dan memutuskan untuk tetap berada dikantin.
Arkhava mempapah tubuh mungil Lala menuju Ruang UKS dengan sangat hati-hati.
Ihhhh Hava kok nolongin tuh cewek sialan! Cih kalo gini mending gue yang ada disana awas lo, La. Gue bakal bales semuanya. Batin Gina geram melihat dua punggung Laki-laki dan gadis yang diyakni, Arkhava dan Lala. Gina benci dengan Lala karna itu ia ingin sekali Merebut Arkhava Dari lala.
"HEH! BENGONG LO! JAWAB PERTANYAAN GUE MAKSUD LO APA LAKUIN ITU SAMA LALA?! LO LIAT KAN SEKARANG LALA KESAKITAN?! HAH?!", Sentak Raya Lagi ia tak Rela Anggota tersayang Mereka harus kesakitan begitu.
KAMU SEDANG MEMBACA
MAVENDRA √ [THE NEXT SEASON 2]
Teen FictionMavendra Alsava Zeyandro, Lelaki yang terpaksa menikah dengan seorang Gadis biasa karna Insiden semasa Disebuah Club itu Mavendra harus menerimanya secara paksa, Dan Parahnya lagi Gadis yang Mevendra Rusak ada Marsya Gadis yang selama ini ia benci. ...