Dalam satu jam ini Nana sudah berhasil menjadi MPV dari game online yang dimainkannya. Tidak cukup sampai di sana, dia juga sempat lari ke loteng untuk menjemur cucian, ke dapur untuk mengambil camilan, dan kembali masuk ke kamarnya untuk lanjut nonton drama kesukaannya.
Dari sekian banyak hal yang dia lakukan dalam durasi satu jam, saat gadis itu sudah sibuk ke sana kemari dalam menjalankan aktivitas rutinan setiap hari minggu, waktu satu jam justru hanya digunakan sang sahabat sekaligus room mate-nya untuk diam di depan cermin dengan kerutan di dahi So Eun yang penuh. Tadi Nana tidak sadar akan hal itu karena dia terlalu fokus pada kegiatannya. Namun, sekarang saat gadis itu mulai lengang, dia jadi kesal sendiri melihat hal membosankan yang dilakukan sahabatnya.
"Kamu ngapain sih Sso nangkring depan cermin terus?"
"Lagi ngaca," balas So Eun singkat tanpa menoleh pada Nana.
Nana memejam jengkel, "Aku tahu kamu lagi ngaca, tapi perlu banget ya ngaca sampai sejam begitu?"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Na, emang aku sependek itu, ya?"
"Hah?"Nana kaget karena So Eun langsung banting topik.
"Kenapa memang tiba-tiba penasaran masalah tinggi badan?"
"Semalam aku menghadiri gala dinner perusahaan Loel bersama bu Miranda, dan di sana kami tidak sengaja bertemu dengan putra bu Miranda beserta mantan kekasihnya."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Oh, yang Cassandra Lee itu bukan? orang yang kamu cari seharian waktu itu?"
"Iya, dia. Aku sudah melihat wajahnya melalui foto dan ya kuakui dia memang cantik. Dan setelah aku bertemu langsung dengannya, astaga ... kukira awalnya dia bidadari. Sumpah cantik banget, Na. Badannya langsing, tinggi semampai, kulit bersih, pipi tirus, bibirnya tipis dan merona. Definisi dari malaikat yang turun ke bumi tahu enggak."
"Oke, aku tidak mengerti ke mana pembicaraan ini akan bermuara. Kenapa tiba-tiba kamu jadi tertarik bahas fisik si Cassandra Lee itu? Tunggu, tunggu, jangan bilang kamu lagi membandingkan diri kamu sama dia, iya?"
So Eun mengela napas berat, dia memang agak tidak tahu diri karena berani membandingkan dirinya dengan Cassandra. Tapi ya, tebakan Nana benar. Sejak pulang dari acara gala dinner itu, So Eun jadi lumayan kepikiran tentang penilaian bu Miranda terhadapnya. Apalagi ketika perempuan itu mengatakan bahwa So Eun tak setinggi Cassandra. Mungkin bu Miranda juga ingin mengatakan bahwa Cassandra lebih cantik darinya, tapi ia tahan karena tidak ingin mempermalukan sang sekretaris lebih jauh.
