37

3.4K 275 10
                                    

Author Pov

Disebuah apartemen yang tidak bisa dikatakan sederhana karena memang harganya fantastis terdapat dua orang Wanita yang sedang tertidur pulas dengan pakaian minimnya. Sosok mata kucing yang hanya memakai celana dalam itu tengah berada di atas pemilik mata hazel yang wajahnya saat ini sudah tidak seindah kemarin.

Jennie sedikit menggeliat saat merasakan paparan sinar matahari yang sedikit menunjukkan dirinya diselah selah gorden kamar lisa yang didominasi kaca tersebut. Dari kamar lisa hamparan sungai han terlihat jelas menampakkan sisi mahalnya.

Karena merasa sentuhan kulit seseorang jennie mencoba membuka matanya yang nyatanya cukup sulit karena mereka bercinta dengan durasi yang cukup lama semalam. faktanya lisa yang mengatakan selamat malam untuk kekasihnya tak bisa menahan hormonnya kembali saat melihat kekasihnya bertelanjang. Karena keduanya baru merasakan nikmatnya bercinta sehingga mereka mencari kepuasan dengan bringas dimalam bersejarah untuk hubungan resmi mereka.

Jennie mendongak melihat lisa yang menampilkan wajah polos seperti bayi walaupun tidak secantik biasanya. Mengetahui dan menyadari fakta bahwa sosok sahabat yang sekarang menjadi kekasihnya ternyata sangat handal di dunia peranjangan membuat jennie saat ini terkekeh. Itu tidak sesuai dengan wajahnya.

Cup cup cup cup

"honey ayoo bangun" jennie mengecup seluruh wajah lisa membuat lisa menggeliat sedikit namun bukannya bangun lisa malah mememiringkan badannya sehingga jennie secara otomatis menyesuaikan posisi. Lisa memeluk kekasihnya dengan erat seperti seseorang yang lama tak Bersama.

"honey aku memiliki jadwal siang ini, sekarang sudah pukul 10 pagi" jennie tidak menyerah walaupun wajahnya sepenuhnya terkunci di curuk leher sang kekasih dia hanya bisa mengecup kecil kecil leher lisa agar merasakan gelih

"kau memiliki waktu free hari ini" jawab lisa dengan suara seraknya namun tidak membuka matanya. Kakinya satu dia selonjorkan di pinggang ramping kekasihnya lalu kembali memeluk jennie dengan erat.

"bagaimana bisa hon aku memiliki janji operasi untuk 2 pasien hari ini" jennie

"sudah dialihkan ke dokter senior hari ini kita istirahat aku yakin badan mu pasti sakit dan vaginamu juga pasti masih perih" lisa membuka matanya dan melonggarkan pelukannya lalu menunduk melihat sang kekasih yang mendongak dengan wajah cantik tanpa riasan tersebut sehingga saat itu pula senyumnya terbit.

"kau lebih cantik dari biasanya wajahmu lebih cerah dan bersinar beginika efek seorang Wanita yang kehilangan keperawanannya" lisa menggoda jennie yang bukannya malu jennie malah meroling matanya yang membuat lisa tertawa.

"jangan menggodaku seperti itu karena kau harus bekerja lebih giat untuk menikahiku. Aku ingin pernikahan yang sangat mewah. jangan sampai kau tidak menikahiku sama dengan chipmuk itu, kau harus bertanggung jawab" jennie menatap tajam lisa yang masih tersenyum senyum menampilkan semua gigi putihnya.

"berbeda sayang, rose memperkosa jisoo unnie sedangkan kau menyerahkan dirimu" lisa kembali tertawa melihat wajah jennie yang benar benar marah dan ingin keluar dari pelukan lisa namun lisa menahannya. Lisa mengusap pipi mandu favorit kekasihnya dengan lembut sehingga jennie seperti kucing yang manis sekarang. Mata keduanya kini saling beraduh.

"aku akan bertanggung jawab akan itu sayang tapi tidak sekarang atau dalam waktu dekat ini. aku ingin kau tau bahwa aku punya mimpi sederhana untuk di wujudkan, bagaimana aku bisa menghabiskan waktuku hanya dengan mu, bagaimana caranya aku membuat rumah yang nyaman untuk mu pulang yang didalamnya aku memiliki jennie serta lisa junior berlarian dalam rumah kita" jennie terenyuh sampai dia meneteskan air diujung matanya yang masih menatap lisa penuh kasih. Lisa menghapus air mata kekasihnya dengan lembut lalu mencium kening jennie cukup lama. Jennie memejamkan matanya merasakan ketulusan lisa yang menembus hatinya, itu hangat.

BESTFRENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang