BESTFREND

40

Author Pov

Setelah mendapati respon yang menyakiti perasaannya itu lisa berjalan menghampiri sang daddy yang sedang asyik dengan pekerjaannya.

"daddy sadar dengan apa yang daddy katakan" tanyanya dengan penekanan.

"sadar" jawab sang daddy lisa menggelengkan kepalanya tidak percaya dengan apa yang dia dengar.

"kau sudah memindahkan kim hanbin tanpa persetujuan daddy dan sekarang kau ingin kim jongin juga dipindahkan. Kau sangat tau daddy tidak suka mencampurkan urusan pribadi pada pekerjaan. Terlepas dengan apapun yang terjadi dengan kalian berdua tapi Kau harus belajar tentang itu karena kau akan berada di posisi ini lisa"

"siapa yang mengatakan bahwa aku memiliki urusan pribadi dengan Kim jongin. Bukankah daddy yang melakukannya" ucap lisa setenang mungkin.

"apa maksudmu lisa jangan berbicara sembarangan. Keluar dari ruang daddy keputusan daddy final"

"berikan alasan padaku mengapa keputusan itu begitu final"

"tidak ada alas-"

"Kim jongin memiliki peluang yang sangat besar jika dia tetap berada di rumah sakit di swiss daddy. Aku sudah melihat bagaimana dia bekerja dengan baik disana. Banyak pasien yang disembuhkan oleh tangan dokter kim jongin. Dia bahkan bisa menjadi dokter senior dengan cepat disana tapi kenapa kau menjadikannya dokter yang tidak berarti apa apa disini" potong lisa dengan cepat

"dia yang mengajukan diri untuk pindah disini lisa kau tau bukan potensinya masih rata rata disbanding kan dokter Disini"

"Karena disini bukan tempatnya daddy!"

"Kau membuat skenario yang baik dengan memberikan data palsu tentang keberangkatan dokter kristal unnie sehingga dia percaya lalu memilih untuk meninggalkan negara yang bisa membuat Namanya baik. Coba katakan padaku dimana letak kesalahan yang aku katakan hari ini"

"Oh sialan dari mana kau mendapatkan otak jenius itu lalisa lagian kenapa kau mengenal dokter kristal bukan ka hanya punya jennie sebagai teman mu"

"Tentu saja dari sperma mu tuan manoban yang terhormat. Aku memang Bersama jennie sejak dulu tapi bukan berarti kau hanya mengenal jennie saja. Kristal unnie cukup dekat dengan ku dulu. jika begitu bisakah kita membicarakan hal ini lebih lanjut dengan kepala dingin tuan" lisa memberikan senyuman yang membuat tuan manoban mengerang kesal. Itu seperti ejekan. Dengan berat hati tuan manoban itu berdiri dari kursi lalu berjalan menabrak bahu putri satu satunya dengan sengaja sedangkan lisa hanya menggeleng saja.

"sejak kapan daddy datang"

"sejak laporan mu masuk daddy pulang seketika bahkan mommy mu terheran heran daddy benar benar tidak ingin di cap sebagai pengkhianat oleh dokter kristal"

"sebegitu takutnya daddy padanya" lisa menatap curiga sang daddy yang melototkan matanya.

"jangan berfikir lain lalisa dia akan menajadi dokter terbaik disana. Namanya harus seperti kekasihnya dulu tidak maksudnya mantan kekasihnya"

"wah waah bahkan daddy tau kisa mereka"

"jelas saja kristal memberi tahu daddy dan dia berjanji akan menjadi dokter terbaik lagian daddy juga ingin melindunginya. tidak usah banyak basa basi katakan apa yang kau ingin bicarakan lagian kenapa kau bisa ikut andil dalam hubungan mereka"

"jennie yang memintanya padaku. Anak mu itu berteman baik sama kim jongin. aku sudah mencari kristal unnie selama berbulan bulan dan aku benar benar tidak menemukan jejaknya sama sekali. Namanya masuk di daftar keberangkatan dari negara swiss menuju korea namun dinegara korea Namanya tidak terdaftar tinggal dimana pun" daddy manoban hanya diam saja