PART TIGA PULUH LIMA

4.2K 144 1
                                    

Selamat datang dan selamat membaca ❤❤❤
Jangan lupa tinggalkan jejaknya ya 😇😇

Arzela keluar dari laboratorium komputer setelah mengikuti pelaksanaan simulai ujian nasional yang akan diadakan beberapa bulan mendatang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Arzela keluar dari laboratorium komputer setelah mengikuti pelaksanaan simulai ujian nasional yang akan diadakan beberapa bulan mendatang. Cewek itu sedikit lega setelah melihat skor yang tertera dilayar komputernya. Jadi dengan simulasi ini, Arzela bisa menjadikannya sebagai pedoman untuk belajar tentang soal-soal yang akan masuk kedalam ujian nasional nanti.

Kelas Zaigan juga tampak keluar dari laboratorium komputer. Sebelum cewek itu bisa menemukan Zaigan, dia buru-buru berlari masuk kedalam kelas. Hari ini malas saja rasanya bertemu dengan cowok itu. Toh nanti juga dia akan bertemu tanpa harus bersusah-susah mencari. Kalau Zaigan lapar, Arzela pasti akan ditarik pergi bersama ke kantin.

Kelas tampak sepi. Arzela berjalan kearah bangkunya dengan dahi yang berkerut. Diatas mejanya, ada sebuah kotak bekal berwarna biru yang tidak tahu siapa pemiliknya. Arzela juga bertanya pada teman-teman yang ada didalam kelas sebelum dia datang. Namun mereka menggeleng tidak tahu dan juga tak terlalu menanggapi.

Arzela menghela napas pelan. Dia kemudian duduk sambil membuka tutup kotak bekal itu karena penasaran. Namun cewek itu tersentak kaget hingga dia berdiri dengan kondisi jantung yang tidak baik. Arzela spontan memegang jantungnya yang tiba-tiba terasa sakit melihat isi kotak bekal itu. Rasa mual langsung menyerang perutnya dan bersiap untuk mengeluarkan semua yang sempat dia makan sebelum ini.

Arzela lalu berlari keluar kelas sambil menutup mulutnya sendiri hingga sampai ke toilet. Ditempat itu, dia mengeluarkan semua isi dalam perutnya. Namun tiba-tiba saja sebuah siraman mengejutkan membuat Arzela berteriak histeris. Aroma busuk dan anyir tercium dimana-mana bersamaan dengan gelak tawa yang terdengar sangat bahagia.

"Gimana makanan anjingnya, Zel? Nggak mau lo makan?"

Tubuh Arzela sudah dipenuhi oleh makanan yang sungguh tidak ingin dia lihat seumur hidupnya. Setelah memuntahkan semua yang dia makan, Arzela keluar dari toilet dan berniat untuk pergi. Namun kakinya malah dislengkat oleh Ghana hingga membuat Arzela tersungkur dilantai toilet.

Meangurl adalah pelaku dari kegilaan itu. Felyn terlihat sangat puas melihat Arzela dipenuhi oleh makanan anjing dan langsung mengambil video agar tak terlupakan kenangan ini baginya.

"Duh, cantik banget sih. Makanan anjing aja dimakan, dasar jorok gila!"

Gelak tawa mereka memenuhi toilet itu membuat Arzela merasa semakin gelisah. Sampai seseorang berjongkok dihadapannya dan tersenyum samar.

"Kenapa Zaigan harus milih cewek yang cacat kayak lo? Anak depresi yang kehilangan bokap pas nyokap lagi selingkuh. Makanan anjingnya bikin lo ingat masa lalu kita yang indah kan, Zel? Gue udah lama banget nunggu momen ini sampai gue harus pergi ke sekolah kita dulu buat minta makanan anjingnya."

Bibir Arzela terlihat gemetar. "Kenapa sih, Ris? Kenapa lo belum puas nyakitin gue kayak gini?"

"Gue nggak suka lo dikelilingi sama kebahagiaan, njir. Saat pindah kesini, gue ngelihat lo sama Zaigan dan Alcatraz. Karena mereka melindungi lo, jadi nggak ada orang lagi yang mau gangguin lo. Padahal, lo sama pelacur itu cuma manusia nggak berhati yang tega nyakitin keluarga orang lain cuma untuk kesenangan. Gue nggak mau mati sendirian, kalau gue mati, lo juga harus mati."

ZENARZEL [SELESAI✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang