Chapter 90

621 55 4
                                        

"Toko buku Moonlight paling cepat mendapat novel romantis popular keluaran terbaru, toko Fiancée menjual topi bonnet dan payung yang cantik sekali, lalu toko Pink Cake menjual banyak aksesori yang lucu..."

Tidak disangka ternyata Lize tahu banyak tentang Jalan Le Belle Marie. Kutebak dia pasti sering kemari, kemudian dia memberitahuku sesuatu yang mengejutkan.

"Setiap tiga bulan sekali, majalah Le Belle Marie diterbitkan, dan aku menghapal nama-nama toko yang ada di sana. Suatu hari, ketika aku memiliki teman, aku pasti akan mengajaknya ke sana bersama..."

Hatiku terenyuh.

Semua orang yang berada dalam lingkaran sosial di bawah perlindungan Duchess dan Cliff menyanjung Lize. Terutama para wanita yang lebih tua, mereka memperlakukan Lize dengan cukup baik.

Namun, lain halnya dengan gadis-gadis sepantarannya. Bagi mereka, Lize hanya anak haram rendahan yang memikat Cliff dan Killian.

'Betapa putus asanya dia menginginkan seorang teman sampai-sampai dia mengajakku ke sini."

Biar bagaimanapun, meski atas dasar permintaan Duke Ludwig, aku tetaplah orang yang 'merebut' pemeran pria kedua.

Seperti dugaan, tampaknya Lize telah menyerah untuk berusaha mendapatkan Killian kembali. Sebenarnya, aku bahkan tidak yakin apakah perbuatannya dulu yang seolah merayu Killian itu merupakan hasil pikirannya sendiri atau ada campur tangan penulis.

"Lize, ayo ke sana." Aku meraih tangan Lize dan bersama-sama kami menuju ke Toko Fiancée.

Dia tampak agak kebingungan, tapi aku membantunya mencoba beberapa barang untuk menemukan topi bonnet terbaik yang cocok untuknya, bahkan juga membuka dan memutar-mutar beberapa payung di depannya.

Ekspresi wajah Lize perlahan melembut, dan kemudian dia berpegangan di lenganku seraya tertawa dengan suara yang jernih.

'Ini lumayan... menyenangkan, iya kan?'

Dipikir-pikir, aku tidak ingat pernah punya teman yang seumuran denganku. Tentu, aku punya teman saat kuliah, tapi saat aku mulai bekerja, aku kehilangan mereka satu per satu.

Tidak ada yang bisa kulakukan. Berbeda dengan masa-masa di bangku sekolah, yang mana aku hanya perlu pergi ke sekolah untuk bertemu mereka, setelah lulus aku butuh uang jika ingin menemui mereka, dan aku tidak punya uang.

Tapi sekarang, bersama Lize, aku bisa menghabiskan uang sepuasnya. Itupun dengan uang Duke!

'Sekali lagi, hidup kehidupan bangsawan!"

Sementara aku menikmati kehidupanku dengan seorang teman dan bergelimang harta, Lize berbisik, "Edith, apakah kamu suka novel romantis yang sedikit panas?"

"Oh, ya, aku pernah membaca Rahasia Rayuan Madam Graham."

"Oh! Kau sudah membaca novel itu?"

"Anna merekomendasikannya padaku. Novel itu sangat panas, ya kan?"

Lize dan aku kembali tertawa.

"Sebenarnya, Toko Buku Moonlight yang kusebut tadi terkenal dengan novel-novel romantisnya, namun Toko Buku Millennium lebih terkenal dengan novel panasnya, jadi bagaimana kalau kita ke sana?"

Aku mengangguk sembari menahan tawa. "Itu informasi yang berharga, Lize. Aku tidak sabar untuk ke sana."

Faktanya, buku terakhir yang kubaca, Rahasia Rayuan Madam Graham, adalah novel romantis dewasa yang menyenangkan dan menurutku novel itu akan laris apabila diterbitkan di abad ke-21 Korea. Adegan-adegannya sangatlah panas sebab tidak ada aturan khusus untuk novel romantis dewasa di jaman ini.

Isekai Yang BerbedaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang