Chapter 37

636 55 0
                                        

Setelah pameran berakhir, musim panas perlahan menghampiri.

'Tanpa AC ini akan menjadi musim panas yang sangat panas.' Aku sedang berpikir santai, lalu sebuah fakta mengerikan terbesit dalam kepalaku, 'omong-omong... sampai kapan Edith muncul di cerita asli?'

Entah mengapa aku baru terpikirkan soal ini sekarang.

"Menolak Obsesimu" adalah novel yang terdiri dari lima bab, dan Edith pertama kali muncul di akhir bab ke tiga lalu menghilang sebelum bab ke lima dimulai.

Di awal bab ke empat, Cliff melamar Lize dan mengatakan cintanya.

'Berapa ya usia Lize saat kejadian itu?'

Lize dan aku seumuran, sekarang kami berusia duapuluh dua tahun, dan lamaran Cliff terjadi saat Lize berusia duapuluh tiga.

'Aku yakin aku mengingatnya dengan benar karena dulu aku sempat berpikir di usia itu dia bahkan belum lulus kuliah.'

Baiklah, sekarang pertanyaannya, tinggal berapa bulan lagi sampai episode pemenggalan kepalaku?

Memikirkan ini membuatku berkeringat dingin.

Lalu tiba-tiba Anna mengetuk pintu. "Nona, anda harus keluar sekarang juga!"

"Huh? Ada apa?"

Firasat buruk melandaku.

Begitu aku menginjakkan kaki di lorong, aku mendengar suara seorang perempuan meratap di lantai satu.

"Kumohon, izinkan saya melihat Nona saya. Sebelum menikah Nona bahkan tidak bisa pergi ke mana pun tanpa saya, dan sekarang dia di sini sendirian...!"

Aku bertanya-tanya ada keributan apa ini sembari mengikuti Anna menuruni tangga. Rupanya di bawah sana sudah ada Duchess, kepala pelayan, Philip, dan Cliff, Killian, serta Lize.

"Eh...?" Aku merinding saat melihat wanita yang bersimpuh di beranda rumah sambil menangis dan meraung.

Dia pun melihatku lalu memanggil namaku sebelum aku sempat kabur. "Ah, Nona! Nona Edith!"

"So... Sophia..."

"Ah, Nona muda, Nonaku tersayang... kenapa anda terlihat pucat sekali?"

"Ya? A-apa? Apa?"

Sophia yang sudah lama tidak kulihat, memelukku dengan ekspresi penuh kekhawatiran, berbeda sekali dengan saat di kediaman Rigelhoff.

Aku heran bagaimana seorang dayang bisa membuat Duchess dan putranya turun ke sini, namun ternyata Shane berdiri di belakang Sophia.

"Kakak...?" Aku memanggil Shane, tapi dia menghadap Duchess, dan tidak menoleh ke arahku.

Shane berujar dengan ekspresi sedih, "saya meminta minta maaf karena sudah membuat keributan, tapi Sophia, pelayan pribadi Edith, sangat merindukan adik saya... dan kami semua sangat cemas karena tidak tahu kabar Edith."

"Kalian boleh datang kapan pun untuk menemui Edith."

"Anda baik sekali, tapi itu lebih mudah dikatakan daripada dilakukan. Jadi, saya mohon, setidaknya biarkan Sophia berada di sisi Edith. Lagipula dia hanya seorang pelayan."

Sekarang aku mengerti apa yang dimaksud Shane soal 'tali kekang'.

"Ah, kakak, aku baik-baik saja kok!"

"Nona, saya mohon, tolong jangan tinggalkan saya. Anda boleh memukul dan menghukum saya asalkan anda membiarkan saya melayani dan berada di sisi anda..." Sophia semakin menempel padaku.

Kemudian Shane berkata, "Edith, bukankah dia Sophia yang sama yang sudah bersamamu sejak kecil? Lihat, betapa cemasnya dia..."

"Saya mendengar rumor kalau Nona diperlakukan dengan buruk di kediaman Ludwig! Anda bahkan tidak diperbolehkan pergi ke pesta sahabat baik anda...!" Sophia berteriak seakan dia sudah tidak bisa menahannya lagi.

Isekai Yang BerbedaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang