CEO AROGAN MILIK ZAVIERA (FINISHED)

BAB.47

Mendung nih eak..
Enaknya tidur WKWKWK..
❤️‍🔥❤️‍🔥❤️‍🔥

•••••••••••••••••

Setelah menyelesaikan meeting, Bian menyusul sang bos ke ruangannya.Dia ingin memastikan tuannya itu baik-baik saja atau tidak.

Sesampainya di ruangan CEO,dia tidak mendapati keberadaan Lexio.

Sayup-sayup dia mendengar umpatan kesal dari kamar mandi.

"Tuan.." panggil Bian setelah menemukan keberadaan sang bos.

"Bi,aku lemas sekali.." ucap Lexio dengan suara lemahnya.

"Tuan kenapa, bukankah tadi masih baik-baik saja..?" Tanya Bian heran.

Pasalnya tadi pagi waktu berangkat berdua masih fine-fine saja.

"Aku tidak tahu , tiba-tiba perutku tidak nyaman sekali.."

Hoek.. Hoek..

Lagi-lagi Lexio merasakan mual yang mengganggunya.

"Saya panggilkan dokter Lia tuan..?" Tawar Bian.

"Panggilkan cepat.." sahut Lexio.

Bian langsung menghubungi dokter tersebut dan langsung di jawab oleh penerima,dia mengatakan kepada dokter itu untuk segera datang ke kantor Lexio secepatnya.

••••

Menit berlalu..

Dokter Lia sudah tiba di perusahaan Lexioz, kini dokter tersebut sedang berada di lift menuju ruangan CEO.

Ting..

Lift telah berhenti di tempat tujuan, dokter Lia melangkah dengan santai menuju ruangan Lexio ,dalam hati sedikit tergelak.

Kompak sekali suami istri ini, definisi ikatan batin yang sangat kuat.

Tanpa mengetuk pintu, dokter Lia langsung masuk.Karena sudah menjadi dokter pribadi keluarga Lexio membuatnya tak lagi sungkan.

Bian yang mendengar derap langkah mendekat ke arahnya kontan menoleh,oh dokter sudah datang rupanya, batinnya.

Sementara Lexio tergeletak lemah di atas sofa, wajahnya pucat sekali seperti tidak dialiri darah.

"Ada apa dengan tuanmu..?" Tanya dokter Lia kepada Bian.

"Dekati periksa aku,jangan banyak tanya.." ketus Lexio garang.

Dokter Lia dan Bian menggelengkan kepalanya heran,dalam keadaan sakit seperti ini masih saja , sifat arogannya tidak berkurang.

Dokter Lia mulai, mengeluarkan peralatannya dari tas kerjanya dan bersiap untuk mengecek pasien arogannya ini.

Meskipun dia tahu penyebabnya, dia tetap memeriksanya daripada bawel nanti pria menyebalkan ini.

"Aku sakit apa..?" Tanya Lexio sesaat sudah diperiksa.

"Anda baik-baik saja tu...

Dokter Lia belum sempat melanjutkan ucapannya sudah dipotong oleh Lexio cepat.

"Baik dari mananya huh..? Sedari tadi aku mual terus.." ucap Lexio menyambar kalimat dokter Lia.

Dokter yang memiliki usia sepantaran dengannya pun menghela nafas kecil, kemudian melanjutkan ucapannya yang sempat terpenggal tadi "Itu biasa disebut dengan kehamilan simpatik, dimana sang suami turut merasakan apa yang dirasakan ibu hamil pada trimester pertama kehamilan.."

"Nona Zaviera tadi juga mengalami hal serupa seperti tuan,saya menyarankannya untuk ke rumah sakit bersama tuan untuk mengetahui lebih lanjut.." tutur dokter Lia panjang lebar.

"Istri ku hamil..?" Tanya Lexio ngang ngong.

Raut wajahnya seketika berubah bahagia,jika benar yang dikatakan oleh dokter ini.

"Aku akan menjadi ayah.." pekik pria itu kegirangan.

Saking senangnya, Lexio melompat-lompat seperti anak katak,dia lupa jika dirinya tak sendirian di ruangan itu.

Ketika sudah sadar dengan segala kekonyolannya, Lexio berdehem dan bersikap cool kembali ke setelan pabrik.

Tapi rasa bahagia dalam hatinya masih tetap menguar.

•••••

Hari telah berganti malam..

Lexio bersiap pulang lebih awal untuk bertemu dengan istrinya, rasanya sudah tidak sabar sekali.

Pria itu keluar dari ruangannya lalu berjalan ke arah lift menuju lantai bawah.

Sesampainya di bawah, para karyawannya dibuat terperangah oleh pemimpin perusahaan yang tampan ini, bagaimana tidak..?

Lexio yang biasanya acuh terhadap semua karyawannya,kini dengan tiba-tiba menyapa mereka saat berjalan melewati karyawannya yang masih bekerja.

"Tumben sekali pak CEO ramah sama kita..?"

"Iya, tidak biasanya.."

"Mungkin pak Presdir lagi bahagia.."

Bisik-bisik para karyawan yang merasa aneh kepada bosnya ini.

Karena sedang dalam keadaan senang, Lexio tak menggubris bisikan para karyawannya.

Bersambung...

Si kanebo kering abis kecebur air jadi lemes dikit 😂😂😂...