MURNI HASIL KARYA SENDIRI!
jangan promosi cerita lain di lapak ini!
........
Ashana Arawinda Teratai
seorang gadis cantik yang berusaha mengejar cinta nya yang hilang karena suatu kesalah pahaman saat masa kecil nya yang kelam.
Adelion...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***********
"Sayang? kamu ke rumah mommy sekarang ya? kamu pasti ingin bertemu dengan Lion bukan?". Ucap seorang wanita di seberang sana.
Ana terdiam sebentar saat mendengar ucapan Renata di seberang sana, tentu ia sangat merindukan kehadiran Lion di sisi nya.
"Iya mommy, Ana kesana sekarang". Ucap nya dengan mata berbinar, lalu langkah nya berjalan ke arah lemari pakaiannya, hari ini ia akan memakai pakaian yang simpel namun terlihat cantik di tubuhnya.
Hingga beberapa menit kemudian, dirinya telah siap untuk pergi ke rumah Lion, langkah nya berjalan menuruni tangga mansion nya.
Saat dirinya keluar rumah, terlihat sebuah mobil sedan berwarna hitam tengah terparkir rapih di depan gerbang mansion nya, lalu langkah nya berjalan pada mobil tersebut lalu memasuki nya dengan pelan.
Selama perjalanan hanya di selimuti keheningan, tak ada percakapan apa pun antara dirinya dengan supir yang menjemput dirinya. Hingga tak lama kemudian dirinya sampai di sebuah mansion yang cukup luas, tidak jauh berbeda dengan mansion miliknya.
"Sayang! sinii". Ucap seseorang membuyarkan lamunan nya, Ana sedikit ragu untuk berjalan memasuki mansion ini lebih dalam, terbilang cukup lama dirinya tidak berkunjung pada bangunan ini.
"Yaampun mommy kangen banget sama kamu, ayo masuk sayang!". Ucap Renata dengan mempersilahkan Ana masuk kedalam mansionnya.
Saat tiba di dalam, netra Ana melihat pada dua remaja yang tengah berbincang asik, satu remaja lelaki yang sudah lama ini ia rindukan tengah bersama seorang gadis asing yang ia pun tidak tahu ia siapa.
"mommy? dia?..", Ucapan Ana tergantung dengan tatapan yang masih menatap kedua sejoli itu.
Renata tertawa pelan, lalu berjalan terlebih dahulu mendekati dua remaja itu.
Disana terlihat Lion bersama seorang gadis cantik, namun Ana tidak mengenal siapa gadis itu, sungguh gadis itu sangat cantik, dengan balutan dress berwarna peach semakin menambah kadar kecantikan nya.
Hati nya terasa sesak saat melihat pria yang ia tunggu-tunggu sangat dekat dengan wanita lain di depan sana. bahkan perempuan itu dengan tegas memegang pergelangan Lion.
"Who isshe mom?". Ucap perempuan itu dengan menatap Renata yang berada di samping Ana.
Renata tersenyum simpul, "Ini temen masa kecil nya Lion, Ana kenalin ini tunangannya Lion". Ucap Renata bergantian dengan menatap wajah Ana lamat.
Ana terdiam cukup lama saat mendengar ucapan Renata, apa tadi? tunangan? ah, rupanya pria itu sudah memiliki pendamping hidup nya? pantas saja pria itu tidak pernah mengabari nya.