"Gue jatuh cinta ke Drake, gue jatuh cinta ke Drake."
Valerie berjalan cepat meninggalkan Drake yang terus menggodanya dengan mengulang ucapannya saat di kantin.
Sialan. Rasanya Valerie ingin membuat perhitungan pada Amelda dan Alea yang diam saja tanpa memberitahukan padanya kalau Drake ada di belakangnya.
Plis, Valerie benar-benar merasa malu sekarang.
"Apasih! Lo pikir lucu?!" geram Valerie.
"Lucu." Drake mengulum bibirnya, tidak tahan untuk tersenyum. Dia masih salah tingkah, kalau gak jaga image, mungkin Drake sudah berteriak agar seluruh dunia tau kalau cintanya mendapat balasan.
"Ah!" Drake meringis saat Valerie menginjak keras sepatu Drake. Gadis itu menghentakkan kakinya kesal. "Looo??" Jari telunjuknya menuding ke wajah Drake. "Orang paling ngeselin yang pernah gue temuin!"
"Tapi sayang 'kan?" goda Drake dengan alis naik turun.
Oh sial. Mana Drake dengan wajah datarnya itu? Mengapa cowok itu sangat lucu saat bersama Valerie.
"Gak!" ketus Valerie kembali meninggalkan Drake.
Drake menggigit bibir bawahnya, sedari tadi dia tidak bisa berhenti tersenyum. "Sial!"
Gila. Dirinya salah tingkah.
Cintanya dibalas? Dibalas?! Mungkin sepulang sekolah Drake harus mengadakan syukuran.
"Sayanggg!" Drake mengejar Valerie, tawa cowok itu seketika lepas saat Valerie mengacungkan jari tengah ke arahnya.
"JANGAN PANGGIL GUE SAYANGG!"
"Sayang sayanggg! Cieee udah cinta ke gue!" teriak Drake semakin menggoda Valerie. Pipi gadis itu memerah seperti kepiting rebus, rasanya malu setengah mampus.
Sepatu hampir melayang ke wajah Drake kalau saja cowok itu telat menghindar. "Sekali lagi lo goda gue, lo pulangnya jalan kaki!"
Jarak keduanya hanya berbeda 5 meter, tapi keduanya malah saling teriak satu sama lain tanpa memedulikan orang lain yang melihat dengan iri dan merasa lucu.
Valerie mendekat ke arah Drake, gadis itu mengambil sepatu yang tadi dia lempar ke arah Drake. Lalu mendengus dan melenggang pergi.
"Sok ganteng."
"Emang ganteng, buktinya lo cinta."
Valerie bergedik ngeri. Menjijikan sekali senyum di wajah Drake kali ini. "Stop senyum kayak gitu! Ihhhh Bundaa."
Valerie berlari meninggalkan Drake yang kini berhasil terbahak-bahak seraya memegangi perutnya. Persetan jaga image, Valerie sangat lucu dan sialnya dia benar-benar dibuat salah tingkah mampus hari ini.
Dunia harus tau, kalau gadis secantik itu miliknya.
***
"Lupain yang di kantin tadi, itu gue kesurupan."
Drake menahan tawanya. Mereka berdua tengah berada di salah satu restoran sepulang sekolah untuk mengisi perut sebelum mengantar pacarnya pulang dengan selamat.
"Iya-iya, kesurupan lagi dong."
Valerie mendelik tidak terima. "Drake! Udah sihhhh, gue malu sumpah!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Possessive Drake (END)
Teen FictionMempunyai kehidupan yang serba ada membuat Valerie Grazella Margaretta tumbuh menjadi gadis yang sombong dan semena-mena. Dia tidak suka diatur, hanya mau mengatur. Hidupnya terlalu bebas karena orang tua-nya sibuk dengan pekerjaan mereka. Sampai su...
