17. Membuka Penyamaran

37 15 0
                                    

Menjadi diri sendiri adalah hal yang baik, jika sandiwara tidak ada hasilnya.

~~~

Delano menatap sekitar kamar ketika dia sudah masuk ke dalam. Ada apa dengan kamar ini? Kenapa semuanya sudah kosong?

"El, dimana foto-foto yang lo tunjukin ke kita?" Duke penasaran karena rumah ini juga terlihat kosong. "Katanya rumah ini ada yang ngehuni? Jelas-jelas ini rumah lama gak kepakai."

"Iya, El. Terus mana buktinya kalo Alana ada kembaran?" Maxwel ikut bertanya.

Delano hanya diam karena dia tengah mengecek sesuatu.

Ceklek

"Apa? Bagaimana mungkin ini lemari biasa?" Delano bertanya dengan dirinya sendiri dan Maxwel ikut melihatnya.

"Apa maksud lo, El? Lo lagi ngecek apa?"

Delano menunjuk dalam lemari itu. "Di sini! Gue lihatnya di dalam lemari ini dan sebenarnya ini bukan lemari!" Dirinya tidak menyangka hanya satu hari semuanya telah berubah.

Apakah kembaran dari Alana tahu kalo dirinya telah memergoki ini semua.

"Yang benar aja lo kalo bicara. Bukan lemari gimana? Jelas-jelas ini lemari dan lihat ... ada beberapa baju di situ!" Duke menggelengkan kepalanya.

Delano menarik kerah baju Duke kasar. "Lo pikir gue nipu lo, hah?! Gue beneran lihat di sini!"

"Lepas sialan!" Duke juga terpancing emosinya. "Memangnya lo ke sini kapan?! Mau apa lo ke sini hah?!"

Bruk!

Delano memukul lemari dengan keras. "Terserah kalian mau percaya atau gak! Lo pikir gue mau buang-buang waktu gitu aja buat nunjukin foto itu?!"

"Lihat lagi ini! Perhatikan!" Delano kembali mengeluarkan ponselnya dan menunjukkan foto yang sempat dia foto kemarin kepada mereka untuk melihatnya dengan teliti.

"Lihat lagi ini! Perhatikan!" Delano kembali mengeluarkan ponselnya dan menunjukkan foto yang sempat dia foto kemarin kepada mereka untuk melihatnya dengan teliti

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Kalo kalian gak percaya tinggalin gue dan pergi!" Delano merebut ponselnya kembali. "Di sana ada Chloe sama Emil yang disilang foto mereka berdua. Artinya—"

Duke dan Maxwel penasaran apa yang akan dikatakan oleh Delano itu. "Artinya apa El?"

Delano memperhatikan sekitarnya lagi. 'Sial! Gue kejebak!' Dia kemudian memilih untuk pergi kemudian.

"El! Lo mau kemana?!" Duke teriak dan dia memilih mengikuti Delano.

"Jangan bikin kita penasaran!" Maxwel turun sambil meneriaki Delano yang jaraknya sudah cukup jauh. Padahal tadi baru sebentar Delano lari.

Mereka bertiga sudah keluar dari rumah dan berada di dalam mobil milik Duke. "Kenapa pergi?"

"Arght! Sial! Dia udah tau kalo gue bakal ke sana lagi makanya semuanya dikosongin!" Delano tidak menyangka kalo kembaran dari Alana sangat pintar.

Delano & ElenaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang