Hallo everyone welcome to this part of DANGEROUS GIRL
Hari ini kita sambung lagi ya guys
Happy reading
************
"Aku terluka, aku bahkan kehilangan semangat hidup karena terlalu terluka."
-Retina Retuela-************
"Jika kamu tidak bisa menahan rasa sakit, lantas bagaimana kamu bisa mencapai kebahagiaan?"
-Kenzo Cratumi Gandita-************
Susana tempat yang sangat digemari orang-orang, tempat luas dengan meja dan kursi dalam tataan rapih. Tempat berbagai makanan dan minuman tersedia, sekaligus tempat nongkrong paling nikmat yang sedang dilanda kegalauan. Sebab makan makanan enak terkenal mengembalikan mood yang sedang kandas.
Alunan musik terdengar menyapa merdu, melodi indah pemikat hati pendengarannya. Sangat menyedihkan dan tak sesuai dengan tempat penuh kebahagiaan ini.
Sungguhkah aku untukmu
Kenyataan masih untuknya
Ku cemburu namun hanya sebatas itu
Kemana hati kau bawa
Tanpa pernah jelas akhirnya
Ku menunggu kenyataannya kau di sana
Adakah hatimu masih hatiku"Sedih bener lagunya."
Seorang gadis dengan setelan baju santainya ikut menghayati, jika didengar dengar sedikit menyakitkan.
"Nggak usah didengerin berarti."
"Kenzo."
"Kenapa?"
"Gue cantik nggak?"
"Cantik."
"Dari sekian banyak pacar Lo, yang paling cantik siapa?"
"Lo."
"Ish, yang bener dong."
"Kenapa Rere cantik?"
Salting brutal. Rere melayang begitu tinggi, sungguh perutnya seperti penuh akan kupu-kupu berterbangan. Sangat receh, namun begitu menyenangkan.
Malam ini Rere dan Kenzo sedang berkencan layaknya sepasang kekasih yang sedang dilanda perasaan cinta. Tempat di mana mereka berada adalah sebuah cafe yang menyediakan berbagai macam jenis makanan, makanan dalam negeri maupun luar negeri. Hanya saja Kenzo dan Rere sedang tak lapar, alhasil dua sejoli itu hanya memesan minuman.
"Kenzo, gue mau tanya." Rere berucap tiba-tiba, pasalnya ia sedikit teringat sahabatnya yang tak lain adalah Luzia. Gadis itu terlihat berubah akhir-akhir ini, kira-kira ada apa gerangan?
"Tanya apa?"
"Kira-kira kenapa orang berubah?"
"Berubah jadi apa? Zombie? Ultraman? Atau jadi Cinderella?"
"Gue serius!" Rere mendadak kesal. Kenzo ini, tidak tahukah dirinya tengah bertanya benar-benar?
"Siapa yang Lo maksud?"
"Menurut lo kenapa sikap orang-orang bisa berubah?"
"Yang membuat seseorang berubah, pastinya seseorang juga. Jalan pikiran orang nggak ada yang bisa kita tebak. Termasuk diri kita sendiri, terkadang kita juga bingung dengan pilihan kita, ada kalanya pilihan menjadi hal paling sulit untuk orang-orang lalui. Sebab apa? Sebab mereka nggak bisa menebak ujungnya akan seperti apa. So, kenapa lo tanya kayak gitu?"
KAMU SEDANG MEMBACA
THEY ARE DANGEROUS GIRLS [END]
Teen FictionFOLLOW SEBELUM MEMBACA LUZIA KAZUHA DAISIES penari ballet yang berusaha mengungkap misteri kelam, misteri yang sudah berlangsung begitu lama namun sang pelaku tak kunjung ditemukan. FAZAEL GRANIA MADITA pendiri agen perdagangan senjata guna menghanc...