Lovely 32

1.9K 54 7
                                    

Happy reading😘

Tadi malam Jean berakhir dikamar mandi tapi ia melakukannya setelah Maura tidur.walaupun istrinya menawarkan tapi Jean tidak tega karena Maura terlihat sangat lelah.

Mati-matian Jean menahan hasratnya untuk tidak memasuki milik Maura walaupun akhirnya benih itu terbuang sia-sia.

Jean membuka matanya lalu melihat ponsel untuk melihat jam,sudah jam 9 pagi dan mereka masih meringkuk diatas kasur.

Maura mulai bergerak dan tak lama membuka matanya."Good morning Baby."sapa lembut Jean.

Cup

Cup

"Eeunghh,jam berapa Mas?"tanya Maura yang kini menangkupkan kedua pipi Jean agar suaminya ini berhenti menciumi wajahnya.

"Jam sembilan sayang."

Maura tak menyahut lagi ucapan Jean,mulutnya mulai mendesah karena jari Jean bermain di miliknya."Mas shh,ah masih pa-aah."

"Sekali aja sayang."Jean tidak bisa mengendalikan miliknya pagi ini,wajah bangun tidur Maura membuatnya menginginkan yang seharusnya tadi malam ia dapatkan.

Mulut Jean kini sibuk mengulum buah dada Maura yang semakin menegang dan jarinya dibawah sana seperti dihisap kuat oleh lembah basah istrinya,ia tahu Maura belum mengumpulkan nyawa sepenuhnya tapi dirinya sudah mengajak bercinta.

Tak lama setelah Maura merasakan pelepasan,Jean mulai memasukkan miliknya yang sudah keras sejak pagi tadi."Aah,Baby_ eungghh."ia mengerang nikmat,miliknya seperti dipijat sesuatu yang hangat bawah sana,ia mulai mengerakkan pinggulnya pelan.

Maura hanya bisa mendesah dan mencengkram kuat bahu Jean,matanya terpejam dengan napas terengah merasakan nikmat kesekian kali dibawah sana,padahal ini bukan pertama kali tapi entah kenapa setiap kali Jean mnegajaknya bercinta rasanya selalu berbeda.

"Balik sayang."titah Jean dan Maura menurut.

Jean membelai milik Maura sekilas lalu memasukkan miliknya."Aahh,Mas dalem banget,uuh."Maura merasa sangat penuh saat dimasuki dari belakang seperti ini.

Tangan Jean menuntut pinggang Maura untuk ikut maju mundur,ini adalah kali pertama Jean bercinta dengan Maura seperti ini.keduanya mendesah bersama merasakan nikmat bercinta dipagi hari.

Hentakan Jean makin cepat ia bahkan sampai sedikit menunduk lalu meraih buah dada istrinya yang ikut bergoyang,sedang Maura sudah tak bisa lagi dijelaskan rasanya seperti apa!ia menenggelamkan wajahnya di bantal dan mendesah kuat disana.

"Aahh,Mas ahh."tangan Maura ikut meraih tangan Jean yang sedang meremas buah dadanya,ia kembali merasakan pelepasan yang luar biasa nikmat dan tak lama Jean juga merasakan hal yang sama.

Benih cinta Jean menyembur sempurna didalam sana,keduanya ambruk diatas kasur dengan tubuh lengket akibat keringat.

Jean mengeluarkan miliknya lalu membalikkan tubuh Maura agar menghadapnya."Capek sayang?!"

"Hum."

Jean mengelus milik Maura yang terasa basah karena cairan mereka berdua."Mas,udah ahk!"rengek Maura.

"Mas cuma bersihin aja sayang."

"Eleh_ modus!"

Jean tertawa renyah lalu mengggendong maura masuk kedalam kamar mandi,mereka berendam air hangat bersama dengan Jean dibelakang sambil memeluk istrinya erat.

Sekarang Jean dan Maura sudah bersiap turun kebawah untuk sarapan,hampir semua menunya terlihat enak tapi pagi ini Maura ingin makan roti isi daging dan telur dan juga buah melon.

My Lovely, MauraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang