SIKAP HANGAT AURA

118 58 2
                                    

Follow sebelum membaca!!

Follow akun ig :author.baskaraura_

📌 jangan lupa tinggalin jejak ya gusyyy!!

       Bagaimana pendapat kalian tentang sosok Baskara Alfin Millanio?

Happy reading:v

22. Sikap Hangat Aura

   _kalau ada masalah itu cerita Fin, bukan malah nangis. Kamu bikin aku bingung_ AURA ANGGUN QUENNZA

*
*
*


        Raja duduk di tengah kegelapan malam yang terasa begitu dingin. Cowok itu duduk termenung di pojok balkon kamarnya dengan dua botol alkohol yang sudah tidak ada isinya. Entah sejak kapan dia duduk dengan pandangan kosong seperti ini. Angin yang menghembus begitu kencang seakan tidak mengusik kediaman cowok itu. Tidak merasa terusik sama sekali meskipun sesekali beberapa bunyi ketukan pintu masuk kedalam indera pendengarannya.

        Cowok itu sudah menghabiskan dua bungkus rokok, menghisapnya tanpa henti. Entah kenapa rasanya dia seakan tidak begitu berguna lagi menjalani hidup di dunia ini. Sudah sangat lelah rasanya berpura-pura terlihat biasa saja dan memendam semua masalahnya sendiri.

         Kedua mata yang terlihat sayu itu perlahan meneteskan air mata. Raja menundukkan kepala, meremas rambut hitamnya begitu kuat. Melampiaskan semua kekesalan dan emosi yang saat ini memenuhi semua pikiran nya. Dia ingin berteriak dan menangis, tapi entahlah semua itu tidak bisa ia lakukan.

        Pyarrrrr

        Brakkkk

        Sesak rasanya. Dadanya berdenyut sakit. Nafasnya memburu. Semua pikirannya kini terus teringat semua perlakuan kedua orang tuanya yang begitu kejam pada dirinya.

         Suara isak tangis Raja terdengar. Cowok itu berjalan melewati lantai yang penuh dengan pecahan botol alkohol itu. Cowok itu terus berjalan tanpa merasakan rasa sakit ketika pecahan itu menusuk telapak kakinya. Cowok itu terjatuh, menunduk dengan kedua pundak yang bergetar. Kedua tangannya mengepal dengan sempurna.

        Bau amis sangat menyengat di dalam kamar besar serta gelap itu. Marvel menatap darah segar nya yang terus keluar dari telapak kakinya karena pecahan botol itu masih menancap disana. Dengan rasa sakit yang menjulur pada hatinya, cowok itu mencabut kasar pecahan itu dan siap nya malah mengenai telapak tangannya.

        Raja meringis, bukan karena rasa sakit ketika dia mencabut pecahan kaca itu, tidak ada rasa sakit yang dapat ia rasakan selain dadanya yang terasa begitu sesak. Tenggorokannya seperti ada yang mencekekik dan membuat nya sulit untuk bernafas.

BASKARAURATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang