35.

1.2K 120 10
                                    

"Ayang!" Ucap bara yang langsung masuk keruangan aya.

Bara benar, dia hanya sebentar. Terhitung dari tadi dia jalan dan sekarang dia sudah kembali lagi, hanya butuh waktu 2 jam. Cepet banget? Pikir aya. Tapi dia menghiraukan itu.

"Ayang ayang. Pala lo peyang" kata aya.

"Yah dipikir balik kesini, gue udah berubah statusnya dari single ke taken" kata bara dengan muka cemberutnya.

"Dasar stres!" Ucap aya.

"Lo udah makan? Keluar yuk makan. Apa mau pesen online aja?" Ajak bara, dia sambil duduk di depan aya.

"Gue gak laper. Lo aja sana yang makan"

"Yah yaudah deh gue juga gak makan." Katanya.

"Dih. Apasih gitu-gitu" ucap aya yang heran.

"Gue mau makan. Kalo lo juga makan" ucap bara

"Mau banget makan sama gue?"

"Lah yaiya dong. Makanya gue maksa kan. Keluar aja yuk" ajak bara.

"Yaudah bentar. Lo tunggu dibawah aja." Kata aya.

"Dandan yang cantik ya ayang" kata bara yang menggoda aya.

"Berisik! Turun sana lu!" Kata aya yang sewot.

"Galak banget calon" ucap bara dengan santai sambil keluar dari ruangan aya. Bukannya makin kesal aya malah salah tingkah. Dia tersenyum mendengar ucapan bara itu.

Setelah 5 menit membereskan barang-barangnya dan berdandan tipis, kini dia sudah siap untuk keluar mencari makan bersama bara.

"Mba aku keluar dulu ya. Titip toko ya" kata aya kepada pekerjanya.

"Siap! Oh iya selamat juga ya mba" katanya.

"Hah? Selamat apa? Saya gak ulang tahun." Kata aya yang bingung.

"Kata mas bara, dia baru jadian sama mba risa" ucap pekerja aya yang satu lagi.

"Stres. Jangan didengerin. Orang gila dia tuh" kata aya yang membuat para pekerjanya tertawa.

"Ya gapapa mba. Gak kalah ganteng sama mas jerry."

"Heh. Udah ah. Jalan dulu. Lama-lama ngelantur kalian." Kata risa yang sebenarnya salah tingkah.

"Iya mba. Hati-hati ya" katanya.

Lalu aya langsung keluar melangkah menuju mobilnya yang terparkir. Dia langsung duduk disamping bara.

Plak!
"Ngomong apa lo sama pekerja gue!" Kata aya yang langsung memukul lengan bara.

"Kangen banget di geplak aya. Lagi dong" ucap bara dengan tengil sambil tertawa.

"Ih sinting! Dasar nyebelin!!" Ucap aya sambil memukul bara berkali-kali. Sedangkan bara hanya menikmatinya saja sambil tertawa.

"Orang gila!" Kata aya setelah dia puas memukuli bara yang tak merasakan sakit tetapi malah tertawa.

"Udah?" Tanya bara.

"Udah" jawabnya polos.

"Emang kalo pukulnya pake bumbu cinta tuh rasanya beda ya. Bukan sakit malah nagih." Kata bara. Aya langsung menatapnya dengan tajam sambil melotot lucu.

"Jalan deh cepet" ucap aya.

"Oke siap nyonya aulian"

"Dih." Kata aya.

" Kata aya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
BarisaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang