G 39

93.9K 2.2K 42
                                    

SGR CORP

Sagara sudah duduk di kursi kebesarannya. Dengan menandatangani berkas di mejanya. Lalu tiba-tiba ia mengingat tentang perusahaan orang tua Sadewa yang akan ia hancurkan.

"Galen panggil Jack " titah Sagara di angguki Galen.

Tok... Tok.. Tok

"Masuk" ucap Sagara datar.

"Bagaimana? " tanya Sagara tanpa menatap Jack.

"Saya menemukan fakta baru Tuan." ucap Jack sopan.

"Apa? " tanya Sagara dingin.

"Ternyata pemilik Sbs Group adalah orang yang mendalangi penculikan nyonya Gavya saat bayi " ucap Jack sambil meneguk ludahnya kasar. Sumpah dia takut dengan Sagara saat mendengar ini.

"APA" sentak Sagara kaget mendengar fakta yang ada.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



"Iya Tuan saya menemukan bukti buktinya yang sudah saya kirim ke email anda" ucap Jack menunduk.

"B*jingan ini, Jack buat perusahaannya bangkrut hari ini juga dan culik istrinya lalu sekap di pulau terpencil" ucap Sagara dingin.

"Baik Tuan saya akan melaksanakannya" ucap Jack .

"Keluarlah" ucap datar Sagara.

Setelah Jack keluar Sagara bersandar pada kursinya. Ia tidak menyangka bahwa dalang penculikan Gavya waktu bayi adalah ayah dari seseorang yang di cintai Gavya

"Aku tidak akan membiarkan orang yang membuat wanitaku menderita hidup dengan damai. Setelah itu mari kita bermain Sadewa. " ucap Sagara berseringai sambil mengepalkan tangannya saat mengingat fakta bahwa Gavya mencintai Sadewa.




Hospitals 🏥

Ruangan Sadewa

Sadewa sedang bertelfonan dengan sang papah yang saat ini panik.

📞"APA" teriak Sadewa.

📞"bagaimana bisa mama hilang pah. Sebenarnya papah mempunyai musuh siapa? Ini jelas bukan hal wajar. Perusahaan papah tiba-tiba bangkrut hari ini . Lalu sekarang mamah hilang tiba-tiba. Pah ini pasti ada sesuatu "ucap Sadewa frustasi.

📞" papah mempunyai musuh tapi itu dulu. Dan sekarang papah juga tidak tau dia dimana . Lagian putrinya belum ketemu pasti dia masih mencari putrinya. Tidak mungkin menyerang papah " ucap Bastian.

Bastian tidak tau bahwa orang terkaya di Italy saat ini adalah Fransisco musuhnya dulu. Karena temannya sudah lama mati jadi dia tidak bisa mengetahui dimana Fransisco berada. Terlebih setelah kejadian itu Sebastian memilih untuk fokus pada perusahaan agar semakin jaya dan mereka bisa kaya raya.

Gavya Pavithra ( 21+) (SELESAI) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang