Happy reading 💙
Saya update 2 cerita ya hari ini semoga itu bisa membuat kalian senang 😍❤️
Entah berapa lama Izla tidur tapi kemudian dia tersentak kaget karena dia berada didalam ruangan yang sangat mewah
"Dimana ini." Gumam Izla
"Jangan kaget begitu, kamu ada di hotel ku dan hotel ini milik mu." Ucap Irfan kemudian duduk di sebelah Izla
"Ana tidak mau, ana ingin kembali dengan nenek." Ucap Izla dan beranjak dari tempat tidur nya menuju ke pintu
Kemudian Irfan mendekati Izla yang sedang sibuk membukakan pintu
"Kamu tidak boleh pergi kemana-mana." Ucap Irfan yang kini tepat berada di belakang Izla
"Ana tidak mau tuan muda, izinkan ana pergi." Ucap Izla yang terus berusaha untuk membukakan pintu
Mendengar itu Irfan pun memukul tangan nya ke pintu dan tangannya berdarah melihat hal itu Izla tersentak kaget dan langsung memegang tangan Irfan
"Astaghfirullah tuan muda, sini biar ana obati." Ucap Izla lembut
Kemudian Irfan menarik pinggang Izla kedekapannya
"Aku tidak peduli dengan rasa sakit ini, lebih sakit lagi saat kau meninggalkan aku sendiri." Ucap Irfan dengan lembut dan memeluk Izla
Kemudian Irfan mencium kening Izla dan berlutut dihadapan Izla
Cup (mencium perut Izla)
Mendapatkan perlakuan seperti itu Izla hanya terdiam dan memerah pipi nya
"Apa yang kamu lakukan tuan muda, berdirilah." Ucap Izla sambil menarik tangan Irfan
Kemudian Irfan memeluk erat tubuh Izla
"Tolong jangan pergi lagi....." Ucap Irfan lembut
Izla juga memeluk erat pelukan Irfan dan hanya terdiam
Kemudian Irfan melepaskan pelukannya dan
Cup
Mencium kening istrinya
Cup
Mencium bibir Izla dengan lembut
"Bibirmu masih terasa manis nya" ucap Irfan kemudian melanjutkan ciuman itu
Cup
Sesekali mereka berhenti untuk mengambil nafas dan melepaskan rasa yang ada pada mereka
"Sudah tuan muda." Izla menghentikan ciuman itu dengan pipi yang kemerahan
"Apa ini, apakah istriku malu, tapi kamu sangat menikmati nya kan." Irfan menggoda istri nya
Kemudian Irfan menarik pinggang Izla ke dekapan nya dan perlahan membuka jilbab yang dari tadi digunakan oleh Izla
"Biarkan aku melepaskan rinduku padamu hari ini sayang." Ucap Irfan berbisik
Ucapan Irfan membuat Izla malu dan menunduk
Cup
Sekali lagi Irfan mencium bibir nya Izla dengan sangat lembut dan mereka sangat menikmatinya
°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°
"Bagaimana kandungan istriku dokter." Tanya Irfan
"Alhamdulillah semuanya baik-baik saja tuan muda, jagalah istri anda agar tidak stress." Ucap dokter
"Tentu saja." Ucap Irfan
"Baik, kalau begitu saya pamit dulu ya nyonya dan tuan muda." Ucap dokter yang kemudian pergi meninggalkan mereka
Kemudian Irfan duduk di samping Izla
"Tolong jaga ummi baik-baik ya anakku, katakan padanya jangan tinggalkan Abi lagi." Ucap Irfan sambil mengelus perut nya Izla
"Iya Abi." Jawab Izla terkekeh geli
"I love you more sayang." Ucap Irfan
Izla hanya mematung dan tersenyum malu menatap Irfan lalu memeluk Irfan erat
"I love you too more tuan muda." Ucap Izla berbisik
" Sayangnya usia kehamilan kamu baru beberapa hari kalau tidak aku ingin sekali menikmati......"
"Ssttt...ssttttt..... Sudah cukup tuan muda menggoda ana." Ucap Izla malu
"Aku akan ke kantor ada meeting penting yang harus aku kerjakan nanti kalau ada apa-apa kabari aku ya dan ingat hotel ini milikmu aku sudah membeli nya untuk mu jadi semua pengawai yang ada di sini akan tunduk terhadap perintah mu. Ucap Irfan yang kemudian meninggalkan Izla
°°°°°°°°°°°°°
Bersambung
Jangan lupa vote dan komen ya teman-teman
Insya Allah besok saya update lagi ❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
WANITA CADAR PILIHAN CEO
RomantizmKisah ini menceritakan seorang gadis desa yang mondok di pasantren, dengan berkat ilmunya ia paham akan ilmu agama dan mengenakan cadarnya, dia di sebut kembang desa di desanya walaupun ia mengenakan cadar tapi matanya yang coklat dan kulitnya yang...
