chapter 67

23.6K 1.1K 34
                                    

Pertama-tama
Aku mau minta maaf atas ketidak nyamanan kalian karena tiba2 ceritanya aku hapus.
But aku janjikan yang lebih baik. Yahh semoga.
Sebenernya ceritanya kmrin bagus banget. Baper abis but abis itu aku bingung mau dibawa kemana tuh cerita -_-
Daripada berhenti di tengah jalan ya terpaksa aku rombak. Sebenernya di partnya mini aja sih. But udah terlanjur kejauhan. Dan part mini lebih banyak. Jadi yahhh aku putuskan untuk menghapus semuanya. Soriii sekali lagi ya.
Oke ini cerita pengganti.
Happy reading guys.
☆☆☆

5 tahun kemudian
ZURICH -SWISS

Seorang wanita muda berambut pirang beriris biru , tengah menyiram bunga di taman kecilnya.

"Guten morgen frau smith (selamat pagi nyonya Smith)" sapa seorang wanita yang melewati rumahnya.

"Guten morgen frau peter (selamat pagi nyonya Peter)" jawab Ny.Smith

"Sonnigen morgen nicht (pagi yang cerah bukan)?" Tanya Ny.Peter

"Ja, du hast Recht (ya, anda benar)" jawab Ny.Smith

"Wohin gehst du herrin (mau kemana nyonya)?" Tanya Ny.Smith

"Markt (pasar)" jawab Ny.Peter

"Vorsicht (hati-hati)" seru Ny.Smith. Ny.Peter hanya mengangguk

"Auf wiedersehen (selamat tinggal)" ucap Ny.Peter melambaikan tangan.

Ny.Smith tersenyum dan membalas lambaian tangan. Dia lalu masuk kedalam rumah karena acaa menyiramnya sudah selesai.

"Moring Ny.Smith" sapa seseorang turun dari tangga saat Ny.Smith masuk kedapur.

"Morning Tn.Smith" jawab Ny.Smith keluar dari dapur membawakan dua gelas susu.

"Sarapan hari ini apa Selenia ?" Tanya Tn.Smith kepada Ny.Smith.

"Seperti biasa Mark. Masakan kesukaanmu"jawab Selenia.

Selenia beranjak kedapur dan membawa 2 piring nasi goreng seafood kesukaan Mark.

Mark hanya terkekeh "nasi goreng ini mengingatkanku akan indonesia liebe" celetuk Mark. Selenia hanya tersenyum.

"Habiskan" perintah Selenia.

"Of course madam" seru Mark melahap nasi goreng di depannya.

"Habis ini temani aku ke pasar ya dear" ucap Selenia hanya di jawab anggukan kepala oleh Mark.

"Hmmm enak seperti biasanya, kamu memang istri idaman liebe" ucap Mark dengan mulut penuh berisi nasi. Selenia hanya tersenyun. Tiba-tiba dia merasakan kesakitan di kepala

"Aarrrgghhh maarrkkk" pekik Selenia memegangi kepalanya.

"Seleniaa ! Tunggu sebentar. Aku ambilkan obatmu !" Seru Mark berlari ke kamar. Selenia hanya menangis menahan sakit di kepalanya.

"Sakittt. Arrgghhh sakitttt" rintih Selenia berdiri namun karena saking sakitnya, dia limbung dan hampir terjatuh.

Untung saat itu bertepatan dengan Mark yang masuk dapur. Mark langsung menangkap tubuh Selenia. Mark dengan sigap membopong tubuh Selenia dan membawanya ke ruang tengah untuj mendudukkannya di sofa.

"Ini liebe, minum obatnya" ujar Mark memberikan beberapa butir obat. Mark langsung berlari kedapur dan menyambar gelas air putih di meja makan dan memberikannya kr Selenia.

Setelah meminum obat, Selenia merebahkan dirinya di sofa dengan bantalan paha Mark mencoba memejamkan mata, lama kelamaan sakitnya berangsur hilang.

MAFIA CANTIK (ON EDITING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang