PERLU diketahui bahwa tokoh-tokoh yang hadir dalam pertemuan itu, terdiri dari jago-jago terkemuka dalam daerahnya masing-masing. Setiap orang mempunyai keangkuhan dan harga diri. Maka setiap hal betapapun kecilnya tetapi dirasa menyinggung perasaan tentu mudah menimbulkan bentrokan.
Adalah berkat kewibawaan ketua Siau-lim-si maka bentrokan-bentrokan dapat diatasi sebaik-baiknya. Kat Thian-beng bersahabat baik dengan Tay Hong siansu. Maka iapun segera duduk.
Tiba-tiba Siauw Yau-cu membuka suara, "Memang akupun pernah mendengar tentang cerita Lo Hian. Sayang sekalian hadirin di sini tak ada yang dapat membuktikan benar tidaknya cerita itu. Jika pribadi Lo Hian itu memang ada maka kemungkinan besar perempuan iblis pemilik jarum Chit-jiau-soh itu mempunyai hubungan dengan tokoh Lo Hian ......"
Karena tak tahan, Siu-lam serentak berbangkit. Tetapi pada saat ia hendak membuka mulut menceritakan tentang terbunuhnya kedua gurunya serta rahasia dari peta Telaga Darah, tiba-tiba ia batalkan. Pikirnya, "Ah, rahasia besar itu mana boleh kuceritakan kepada orang luar. Ternyata sebagian besar orang-orang yang hadir di sini tak tahu menahu tentang peta Telaga Darah. Sekali mendengar tentang peta itu, mereka tentu akan berlomba-lomba mengejarnya."
Dengan pertimbangan itu, iapun duduk kembali. Tay Hong kerutkan alis, serunya, "Apakah yang siauw-sicu hendak katakan? Silahkan, sekalipun salah, tak apalah!"
Belum Siu-lam menyahut, Siauw Yan-cu sudah melanjutkan kata-katanya lagi, "Dahulu ketika aku bersama jago-jago sakti dari empat partai persilatan menempur perempuan siluman itu, jelas kuperhatikan ilmu pedangnya terdiri dari beberapa macam ilmu pedang sakti. Sebentar dia gunakan ilmu pedang partai Hoa-san-pay, sebentar ia keluarkan ilmu pedang sakti dari Kun-lun-pay. Ilmu pedang itu ternyata merupakan gabungan dari semua ilmu pedang sakti berbagai partai persilatan. Hampir serupa dengan permainan pedang saudara ini (Siu-lam). Bedanya hanya perempuan iblis itu lebih hebat lwekangnya serta lebih ganas...."
Pada waktu mengucapkan kata-kata terakhir itu, mata Siau Yau-cu memandang Siu-lam. Siu-lam berpaling memandang Hian-song tetapi dara itupun hanya balas memandang kepadanya.
"Dan terutama permainan pedang saudara kecil itu sewaktu memecahkan seranganku. Benar-benar sama dengan permainan pedang si perempuan iblis ketika melukai mataku yang kiri. Jika ketua gerombolan Beng-gak itu juga perempuan siluman pemilik jarum Chit-jiau-soh, terang kalau ia mempunyai hubungan dengan anak muda ini. Sekurang-kurangnya tentu kepandaiannya berasal dari satu sumber!"
Hian-song pelahan-lahan menarik ujung baju Siu-lam, bisiknya, "Engkoh Lam, apakah jurus permainan pedang yang kaumainkan tadi, ajaran dari kakekku?"
Siu-lam mengangguk, "Benar, memang Tan lo-cianpwe yang mengajarkan!"
Dara itu merenung beberapa jenak, katanya pula, "Eh, kalau begitu apapun kakek mempunyai hubungan dengan perempuan siluman pemilik Chit-jiau-soh?"
Mendengar si dara memaki pemilik Chit-jiau-soh sebagai perempuan siluman, sekian orang sama memandang kepadanya. "Aneh!" tiba-tiba Su Bo-tun menghela napas dan mendengus. Tetapi hanya sepatah itu saja lalu dia tak mau bicara lagi. Tahu bagaimana wataknya, sekalian orangpun tak mau bertanya kepadanya.
Siu-lam segera berbangkit, "Bahwa Siau lo-cianpwe menaruh kecurigaan, memang tak dapat dipersalahkan. Wanpwe tak berani mengatakan ilmu pedang yang wanpwe mainkan tadi ada hubungannya dengan orang Beng-gak atau tidak..." sejenak ia berpaling kepada Hian-song, katanya pula, "Tetapi yang jelas ilmu pedang itu wanpwe terima dari kakek nona Tan ini ialah Tan lo-cianpwe. Seorang tua yang kasihan sekali nasibnya karena walaupun memiliki kesaktian tetapi dirundung luka dalam yang parah. Saudara-saudara yang hadir di sini adalah para kesatria yang ternama. Tentu mempunyai pengalaman yang luas. Asal ada yang mengetahui tentang diri lo-cianpwe yang memakai she Tan, tentulah rahasia yang berbelit-belit ini dapat tersingkap!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Wanita Iblis
ФэнтезиWanita Iblis (Sip Siau Hong) bukanlah wanita yang jelek seperti hantu, bahkan adalah wanita yang sangat cantik. Jangankan laki-laki biasa, seorang tokoh agama yang sudah terlatih mengekang nafsu seks sekalipun tetap tidak mampu menahan kegoncangan h...