6

2.4K 292 34
                                    

Waktu sudah menunjukkan pukul lima sore saat ini, dan Kendall bersama dengan Kylie dan juga kedua orang tuanya sedang berada di perjalanan untuk menuju restoran di mana acara makan malamnya akan berlangsung.

Menghela nafasnya cukup panjang, Kendall merasa sedikit gugup dengan segala kemungkinan yang akan terjadi nanti. Tapi dia berusaha untuk tetap fokus karena dia sedang menyetir mengikuti mobil yang ditumpangi Kris dan Bruce di depannya.

Mengalihkan pandangannya dari ponselnya, Kylie tampak mulai menoleh ke arah Kendall yang saat ini ekspresinya tampak kelihatan sedikit gugup.

"Kendall, kau baik-baik saja?" Tanya nya, yang mana membuat Kendall langsung menoleh.

"Hmm...ya, aku baik-baik saja." Balasnya, seraya kembali memfokuskan pandangannya ke depan.

"Tidak, kau kelihatan gugup."

"Siapa bilang aku gugup? Aku hanya berusaha untuk tetap fokus mengikuti kemana mobil Mom dan Dad akan pergi."

"Liar."

"Ya sudah, jika kau memang tidak percaya."

"Bilang saja kau gugup karena takut akan benar-benar dijodohkan dengan anak rekan bisnis Dad nanti." Ucap Kylie, yang mana membuat Kendall kembali menghela nafasnya panjang.

"Sudahlah Kylie, tidak usah banyak bicara dan biarkan aku fokus menyetir." Ucap Kendall, yang kemudian membuat Kylie sedikit memutar matanya.

"Baiklah, aku akan diam."

Dan setelah itu suasana pun kembali hening di antara mereka berdua. Kylie benar-benar diam seraya kembali memainkan ponselnya dan Kendall hanya fokus pada menyetir.

Empat puluh lima menit mereka berkendara, akhirnya pun mereka mulai berhenti tepat di depan salah satu restoran yang cukup ternama di kota New York. Melangkahkan kaki mereka turun dari mobil masing-masing, setelah itu Kendall mulai menyerahkan kunci mobilnya pada petugas valet parkir. Berjalan mendekati kedua orang tuanya yang sudah menunggu, Kendall dan Kylie pun mulai berjalan mengikuti kedua orang tuanya untuk memasuki restoran itu.

Dan dengan digiring oleh seorang pelayan perempuan, mereka mulai melangkah menuju meja yang sudah disediakan dan di sana sudah terdapat beberapa orang, yang merupakan rekan bisnis dari Bruce.

"Oh, kalian sudah datang rupanya." Ucap seorang pria yang kira-kira seusia dengan Bruce, seraya menyambut kedatangan mereka.

"Hello Mr. Styles, maaf jika kami membuat kalian menunggu lama." Dan seketika Kendall terdiam di posisinya, ketika dia mendengar Bruce mengatakan nama itu.

"Jangan bilang...." dan dengan refleks Kendall menoleh untuk sedikit mencari keberadaan pria itu. Tapi dia tidak melihat keberadaannya, yang dia liat hanya seorang pria yang merupakan rekan bisnis Bruce, seorang wanita yang kira-kira hampir seumuran dengan Kris dan satu orang wanita lagi yang kira-kira umurnya berbeda beberapa tahun lebih tua darinya.

"Kendall, kau baik-baik saja?" Mendengar suara Bruce, membuat dia segera tersadar dan segera menoleh.

"Hmm...iya?"

"Ini perkenalkan rekan bisnis Dad, dia adalah Des Styles, pemilik dari Styles inc. Dan dia adalah istrinya Anne, dan anak perempuannya Gemma." Ucap Bruce seraya memperkenalkan Kendall kepada mereka, dan setelah itu Kendall pun mulai sedikit menjabat tangan mereka satu per satu secara bergantian seraya menyapa mereka dengan cukup ramah. Hal yang sama juga dilakukan oleh Kris dan juga Kylie.

"Baiklah, kalau begitu silahkan duduk." Ucap Des, seraya mempersilahkan mereka untuk duduk.

Dan saat ini Kendall tampak merasa semakin gugup ketika dia tau kalau rekan bisnis Dad nya adalah pemilik dari Styles inc, yang berarti dia akan kembali bertemu dengan Harry. Menghela sedikit nafasnya, dia berusaha untuk sedikit menenangkan dirinya. Dan dia pun mulai menoleh ke arah Bruce dan Des yang saat ini tampak sedang sedikit berbincang-bincang.

Only YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang