Trap

6.3K 479 11
                                    

Hari ini perempuan yang di curigai sebagai kaki tangan dari si wanita ular akan di undang ke rumah, Prilly dan Tania serta para menantunya sudah bersiap untuk menyambut kedatangan dia dengan surprise yang sangat menyenangkan. Sedangkan Ali bersama Digo dan Zidan sedang mengantarkan Liand check up.

"So Bunda, yakin ini perlu cuman satu tikus kenapa harus pake penyambutan semewah ini, "tanya Tania.

"Sangat perlu sayang, dia udah bikin Liand hampir celaka dan hancurin keluarga kita beruntung kakak kamu Rio belum jatuh hati dengan wanita itu, coba kalau dia sampai salah pilih dan tau tabiat wanita itu saat hubungan mereka sudah jauh, pasti dia akan sangat menyesal.

"Tenang aja mama mertua, kami juga bakal bantuin, soal perempuan itu kami juga ga akan tinggal diam, udah berani mau nyelakain ayah ama Liand, ya gak Fania, "tanya Nisa.

"Bener tuh kak, kita bertiga sebagai para wanita di rumah ini bakal dukung Bunda, power of the Woman." kata Fania.

"Sekarang tinggal nunggu Rio, untung 4A mau di ajak jalan-jalan sama Raka dan Andi jadi semuanya beres... Itu kayaknya Rio udah datang bersiap di posisi semua show Begin.

Prilly langsung menuju ke teras untuk menyambut kedatangan Rio dan wanita itu, Prilly bisa melihat kalau sebenarnya Rio sangat jijik berlagak mesra dengan wanita yang lumayan gatel itu, mana lagi pakaian perempuan itu kekurangan bahan sana sini, dan sok modis dan kaya benar-benar membuat siapapun yang melihatnya pengen muntah.

Rio membawa perempuan itu ke hadapan Prilly, dan bukannya mengucapkan salam, malah memberikan tasnya ke Prilly.

"Heh, pembantu tolong bawain tas gue ke dalam, gue ini calon nyonya besar di rumah ini, jadi loe sebaiknya hormat sama gue, sayang ayo kita masuk aku udah ga sabar liat rumah kamu yang mewah ini.

Rio susah mengepalkan tangannya bersiap menonjok wanita itu, namun Prilly memberikan isyarat untuk diam saja, diam-diam Tania, Nisa, Fania dan para Art melihat hal itu, bahkan security dan para tukang kebun langsung komat-kamit berdoa semoga Tuan besar mereka tidak tau akan hal ini, karena kalau Ali sampai tau beh risikonya sangat fatal. Prilly yang menyadari akan hal itu langsung memberi kode kalau semuanya akan baik-baik saja membuat para pekerja langsung kembali melakukan tugasnya meskipun masih berdoa.

Mereka bertiga memasuki mansion itu, di sana Tania, Nisa dan Fania berlagak seperti pembantu dan dasar wanita tidak punya sopan santun sama sekali, begitu duduk dia meletakkan kakinya di atas meja, dan menyuruh seenak jidat nya semua orang yang ada di situ, dengan senang hati mereka melakukan hal itu karena kejutan mereka sudah hampir di mulai.

"Masakan loe semua lumayan enak, tapi gue biasa makan masakan restoran mahal jadi jangan pernah menghidangkan masakan rakyat jelata sama gue, ga level... Aduh kenapa perut gue jadi mules, ini pasti karena makan masakan level kampung, heh di mana toilet.

"Oh, anda lurus saja ke dapur nanti di situ ada pintu yang ada tulisannya toilet anda tinggal masuk saja. "kata Prilly.

Wanita itu pergi ke toilet, dan langsung terlihat wajah-wajah marah yang bersiap untuk menghajar wanita itu. Prilly hanya memberi isyarat untuk bersiap dengan jabakan selanjutnya.

Setelah wanita itu selesai dengan bersakit perut ria dia keluar dan terkejut dengan mansion yang tadinya sangat mewah berubah menjadi sangat mengerikan mirip dengan kastil Dracula.

"Heh, keluar loe semua ini ga lucu, kalau loe semua pengen ngerjain gue keluar loe, dasar banci loe semua. "teriak perempuan itu.

Langsung saja jebakan berupa werewolf muncul, bahkan Frankenstein juga di tambah lagi ornamen-ornamen penyiksaan yang mengerikan membuat perempuan itu gebetan, Prilly pun muncul dengan kostum Dracula ke hadapan wanita itu.

"Loe! Dasar pembantu brengsek berani banget loe ngerjain gue kayak gini, awas aja loe bakal terima akibatnya.

"Maaf saja tapi aku bukan pembantu, namaku Prilly Allegria istri dari Aliando dan ibu dari Rio, kau yang bersekongkol dengan wanita ular itu harus membayar apa yang kau perbuat pada Putra ku.

Perempuan itu langsung berusaha menikam Prilly, tapi Prilly berhasil menghindari serangan itu, saat dia hendak membalas perempuan itu werewolf itu langsung menangkap perempuan itu dan memasukannya ke Sarcophagus dan akan di bawa ke kantor polisi untuk di introgasi.

 Allegria FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang