Switch On (Tamat)

21

Jungkook sebagai Somi SP

Jalanan kecil dan sempit di antara gedung-gedung pencakar langit ini menjadi saksi bisu pengejaranku. Kawanan manusia kekar berstelan hitam itu terus mengejar, aku terus berlari, berlari tanpa alas kaki. Kenapa mereka mengejarku? Aku pun tidak paham. Yang pasti, aku rasa dalam bahaya kalau sampai tertangkap oleh mereka.

"Siapapun tolong aku!" teriakku, namun tak ada respon dari siapapun.

Kemana orang-orang?

Aku pun tak tahu.

Aku tak sadar sudah berapa jauh aku melangkahkan kaki. Secepat apapun aku berlari, mereka masih terasa dekat. 

Hosh hosh hosh...

Nafasku sesak, kakiku sudah tak kuat. Kulirik ke belakang, kawanan itu tak terlihat. Namun, hentakan kakinya masih bisa kudengar. Aku langsung berbelok memasuki bangunan tua yang terbengkalai. Kutempelkan tubuh ke salah satu dinding berlumut. 

Suara hentakan kaki itu mulai menghilang, namun...

kreek kreeek kreek...

Terdengar suara aneh dari atas gedung tua ini. Kepalaku langsung kudongkakkan ke atas.

Syuuung.... BUG!

Bongkahan beton menimpa tubuhku. Berat sekali,bagian bawah tubuhku tertindih, aku tak bisa bergerak. Suara hentakan kaki mulai mendekat. Kupenjamkan mata dan berharap datang bantuan.

"Bagaimana ini? TOLOOONG!!"

Samar samar terdengar suara yang tak asing.

"IRONA!!!!"

Kukerjapkan kedua mataku tak percaya. Seorang yeoja sedang memelukku yang terbaring dengan selimut di atas kasur. Loh?

"Yoojung?"

Pak!

Pukulan Yoojung mendarat di kepalaku.

"Pake eonni, somi!"

"Somi?"

"Ia kau somi! Ckckck, kau masih mimpi ya. Tumben kau telat bangun. Cepet mandi gih. Coordi Eonni udah datang. Kita kan harus gladi jam 8 buat GDA"

Yoojung meninggalkanku yang melongo parah dan setengah sadar.

'Jadi yang tadi ketiban beton mimpi ya. Syukurlah. Geundeu! Ini kamar Somi?! Jangan-jangan...' gumamku.

Aku langsung membuka HP dan melihat pantulan kamera depannya. Benar seperti yang kuduga, efek skinship itu sudah berakhir. Aku ada dalam tubuh Somi lagi sekarang.

'Arrghh! Padahal kita harus tampil hari ini' gerutuku dalam hati.

Ku cek chatting, ternyata Somi sudah menyadarinya dari 20 menit lalu. 

Kookie: udah bangun? Please bales kilat, jebaaal!! (20 menit lalu)

Somsom: ini somi??

Kookie: Iaaa, kookiie ottokeee?! Tubuh kita tertukar lagi 😭😭😭 mana nanti malam kita mau tampil lagi 😭😭😭 aku g bsa choreo BTS kalau harus ngapalin sekarang 😭😭😭

Somsom: tenang som, jangan panik, aku juga ga bsa kalau harus ngapalin dance IOI buat nanti malam sekarang

Kookie: trus kita harus gimana?

Somsom: kita harus ketemu sebelum tampil dan melakukan skinship itu lagi

Kookie: Bener! Sumpah ga kepikiran!

Somsom: Jaesuk-nim bilang kita punya 7 kali kesempatan buat kembali normal sementara kan?

Kookie: Bener! Aku usahain sekarang berangkat k tempat gladi GDA!

Somsom: ok! Jangan panik pokonya, ingat jaga sikap. Kau sekarang menjadi diriku lagi.

Kookie: Ok, kau juga ya. Take care!

Somsom: Ok!

***

Somi sebagai Jungkook SP

Sekarang aku berada di waiting tent putih milik BTS yang masih lengang tak ada orang. Hanya bangku-bangku plastik, dan meja-meja rias kecil yang dilengkapi dengan lampu-lampu bulat di sekitar kacanya. Ada ruang kecil berhalangkan papan-papan putih di pojok tenda  yang bertuliskan changing room.

Anggota BTS yang lain masih di dorm dengan para staff. Mereka akan berangkat jam 9an. Aku susah payah pergi duluan dengan alasan ada urursan keluarga dulu. Ga masuk akal sih, but whatever, yang penting mereka kasih ijin kan.

  "Ampuuun dah, lama nih si kookiie!" gerutuku. sambil membuka HP.

Kookie: Wooy dimana Kookiee? Aku dari tadi udah di tenda BTS nih. Cepetan! Udah jam 07.45 ni! 15 menit IOI Gladi kan?!

Somsom: Bentar, ini masih meeting sama floor directornya.

Kookie: Aduh meeting apaan? Jebaal, ijin laah, pake alasan apapun terserah!

Read

"Aish dibaca doang!"

5 menit berlalu...

Sreeet..

Pintu kain berwarna putih itu terbuka. Seorang yeoja dengan rambut hitam terurai, kaos hitam polos lengkap dengan celana training  hitam dan sepatu kets putih langsung masuk dengan nafas tersengal.

***

TBC

Gomawoo masih setia baca ff ini

Terharuu TUT