Switch On (Tamat)

32

Somi SP

Setelah beberapa menit hening, dan suara langkah mereka pun tak terdengar lagi.

"Ya! Kenapa kau terus menutup mulutku? Aku kan mau teriak jangan dikunci." ujarku saat Jungkook melepaskan telapak tangannya dari mulutku, namun posisi kami tetap sama.

"Kalau kau teriak, terus mereka denger, buka pintu, dan lihat kita berdua saja di ruangan ini sambil berpelukan di sofa. Kau mau itu terjadi?"

"Ah matta~ aku lupa Saem bersama fans-fansmu yang tadi."

Aku mencoba melepaskan diri dari pelukannya. Namun, gagal...

"Ya~ Mwoya jigeum?" tanyaku sambil menepuk dada bidangnya.

"Kau harus menjawab pertanyaanku, baru aku akan melepaskanmu" ujarnya dengan muka masamnya yang tetap tampannya. Aish...

"M.. mw.. mwo?" tanyaku. Aish, kenapa aku jadi gugup begini! Padahal tadi udah bisa biasa aja. jebaal...

"Kenapa tadi menghindariku di sekolah?"

"Onje? Kapan? Jam berapa? Menit berapa?"

"Waktu di gerbang pas masuk kau menghindariku."

"Anii~ Aku memang ga melihatmu ko." jawabku sambil menghindari tatapannya.

"Jinja??" tanyanya sambil memegang daguku, sehingga membuat mataku menatap lurus ke arah bola matanya.

"Mianhe..." ucapku lirih.

 "Terus kau sebenarnya mau pura-pura tidak mengenaliku waktu pas rapat tadi kan?"

"Mmm.. itu... Ok, mianhe, aku sebenarnya ingin kita pura-pura tidak kenal saja kalau di sekolah"

"Wae?"

"Geunyang... hanya akan merepotkan.. kurasa.."

"Mwo? Jadi mengenalku merepotkan?!" kesalnya.

"Eoh! Kau tidak lihat yeoja-yeoja tadi yang terus mengejarmu. Haa... aku bisa bayangin gilanya reaksi mereka kalau aku bersikap akrab dengamu.."

Jungkook hanya terdiam setelah mendengarkan jawabanku. Setelah beberapa detik dia menatapku dalam dan akhirya membuka suara.

"Rambutmu belum keramas ya Som?" ucapnya tiba-tiba

"Mwo?!  Ya~~"

"Ya udah mandi sana, pakai baju taekwondo  dlu aja. Aku coba telpon hyung2 ku"

"Cih, geureu "

Aku langsung menuju kamar mandi di pojok ruangan. Setiap ruang ekskul olahraga  d sini emang d lengkapi kamar  mandi.  Jadi kalau udah selesai latihan kami  bisa langsung bersihin keringat yang nempel di badan.

Jungkook SP

Suara air shower terdengar dari pojok ruangan. Perkataan Somi tadi terus terngiang di kepalaku.

Aku pikir kalau di sekolah, aku punya waktu banyak buat dekat dengan Somi. Namun,  keadaan tidak memungkinkan.  Aku juga tidak mau sesuatu  yang buruk menimpa Somi hanya karena dekat denganku. 

Buzzz zz zzz

Getar HP membuyarkan lamunanku. Aku pun langsung mengeceknya dan tulisan "Worldwide Handsome" terpampang di atas layar. Cih, pasti Jin hyung merubahnya sendiri lagi.

"Eoh Hyung"

"Kau mau dijemput jam berapa? Ini udah malam Kook."

"Hyung aku ke kunci di ruang klub. Cepat sini!"

"Mwo? Kau sendirian?"

"Ani, aku sama Somi"

"HAH? Camkaman"