38

374 48 0
                                    

Jungkook SP

Aku pun mematung ketika sebuah suara dari belakangku memanggil nama Somi.

'Gawat!' panikku dalam hati.

Perlahan aku coba berbalik, mencuri pandang wajah yeoja yang berlari kecil mendekat ke arah kami. Betapa leganya ketika aku menyadari bahwa dia adalah yeoja mungil yang kukenal.

"Ya, somi kau pulang ke rumah ga bilang-bil.. O! Jungkook oppa? Anyenghaseyo!" sapanya.

"Anyeong, yoojung-ah" balasku.

"Mianhe Eon, orangtuaku dadakan jemputnya, hehe" bohong Somi. Kami sudah diberitahu terlebih dahulu untuk merahasiakan kejadian malam tadi. Kami diberitahu bahwa karyawan Nyamnyung Corp sudah mensetting bahwa kami pulang ke rumah masing-masing.

"Kalian ko bisa berdua di sini? Cieee" goda Yoojung.

"Ani.. kita... mmm.. cuma kebetulan ketemu d gerbang ko" balas Somi gelagapan membuatku menahan senyum.

"Jeongmal?" tanya Yoojung tidak percaya.

"Ne! Jinja Eonni! Benar kan kookie?" yakin Somi, aku hanya mengangguk saja.

"Ya sudahlah, oppa, mian, aku mau duduk ya" pinta Yoojung.

Aku baru sadar bahwa aku memblokir jalan masuk Yoojung menuju tempat duduknya. Aku pun beranjak dari meja dan mempersilakan Yoojung untuk menempati bangkunya.

Somi SP

Namja bunny ini masih asik duduk di depanku. Aku menyibukkan diri dengan diaryku tapi tetap memasang telinga untuk mendengarkan percakapan Jungkook dan Yoojung.

"Oppa, gimana kabar member BTS yang lain? Kalian sibuk apa sekarang?"

"Gwaenchana, geunyang, cuma latihan aja"

"Ooo.."

"Wae?"

"Mmm, Aniya, cuma pengen tahu aja kapan BTS comeback? Sumpah udah kangen banget, beberapa bulan ini berasa bertahun-tahun"

"Hahaha, gomawo Yoojung, kau memang true ARMY. Kami lagi siap-siap, mungkin waktu dekat BTS comeback"

"Jinja?! Waaa, daebak! Aku pasti beli album, download, and stream lagunya! Nanti minta tanda tangan ya"

"Ne, gomawo Yoojung"

"Cheonman, hehe"

"Geurom, aku duluan ya. Bentar lagi siswa lain pasti datang,"

"Oh, gomawo oppa!"

"Anyeong, kau juga Som!" Pamit Jungkook sambil mengacak-acak rambutku dan menghilangkan dari pandangan kami.

"Ha~ you're really lucky Som.." ucap Yoojung.

"Nan? Wae?"

"Kau bisa pacaran sama Jungkook Oppa"

"Ooo, kirain apaan"

"Geundeu.. Jhope Oppa masih single?"

"Ha?! Hahahaha?! Terus kenapa kalau Jhope Oppa single?'

"Ya~ aku serius"

"Mwo? Jinja? Mian, mmm, kayaknya sih jhope oppa masih sendiri.."

"Jinja?"

"O! Aku belum pernah liat atau denger dari Kookie sekalipun tentang yeoja spesial member lainnya."

"Manseee!!" teriak Yoojung girang sambil berdiri dan mengangkat tangannya ke atas.

"Nanti tanyain ya, ada yg lagi hopi oppa suka ga? Dulu mantannya kayak gimana? Trus tipe idealnya sama ga kayak d profile? Klo cewe pendek dia mau ga ya? Trus trus.." cerocos Yoojung

"Eon, geuman please! Aku ga tahu sampai sejauh itu"

"Tanyain Jungkook Oppa ya, Som. Jebaal" kata Yoojung sambil memasang kitty posenya.

"Ok ok deh, nanti aku tanyain, tapi aku ga janjin loh ya"

"Gomawo, Som. yeoksi, kau memang maknae on top! Muah muah" peluk Yoojung sambil mengecup pipi kananku.

"Ne, ne, ne, geumanne Eon..." ujarku sambil menjauhkan tubuh Yoojung.

"O! Kenapa lehermu banyak bekas merah-merahnya Som?"

"Hah? Jinja?!"

"Paba, lihat ke kaca ni!" ujar Yoojung sambil menyodorkan kaca lipatnya padaku.

Benar saja banyak tanda-tanda merah, di sekitar leher dan collarbone-ku. Kayaknya ini bekas...

"Kamu ga alergi kan?" tanya Yoojung

"Ngga Eon, kayaknya ini digigit nyamuk tadi malam." jawabku asal.

"Nyamuk apaan sampai bekasnya banyak gitu?"

"Tadi malem ada nyamuk gede bgt Eon, giginya kayak kelinci!" jawabku sambil mengalungkan syal untuk menutupi leherku.

"Hahaha, ngawur! nyamuk itu ga punya gigi, Som! Kau ada-ada aja"

Aku pun hanya nyengir sambil menjulurkan ujung lidah. Topik pembicaraan pun segera ku alihkan, agar Yoojung tidak bertanya lebih jauh tentang bekas-bekas merah ini.

"Eon, aku mau tanya, tapi jangan ngetawain and bilang siapa2 ya"

"Tergantung pertanyaannya som"

"Cih, ya sudah aku ga jadi tanya ah"

"Ah~ ia deh ga akan ketawa. Apa apa apa?"

"Eon.. mmm.. apa sih bedanya suka sama cinta?"

"Hah? Ga salah?! Kamu kan yg udh pacaran som, masa nanya aku yang masih jomblo"

"Mm, anii eon, aku masih bingung aja sama perasaanku sendiri. Aku bingung apa rasa suka aku ke jungkook sama dengan suka ke bangtan oppa yang lain.."

"What's?! Kamu mau selingkuh sama Oppa-oppa BTS?! Kamu bukan hanya mau mendua, tapi mentujuh?! Andwee som, andwee! Jangan serakah! Minimal jangan hopi oppa.. TT"

"Bukaan gitu, aish jinja..."

"Ara, ara, aku ngerti ko, cuma seneng aja becandain kamu, Som"

"Eonni~~"

"Ok, ok, menurutku sih sarang itu lebih dari suka. Tanda-tanda nih ya: bisa kenal aja udah seneng, tapi sebenarnya ingin yang lebih dari itu. Hal-hal kecil yang dia lakuin ke kita akan berasa beda and spesial banget. Pokonya lihat orang itu doang, udah bikin jantungan"

'ko sama dengan apa yang aku rasain ke kookie ya..' gumamku dalam hati.

"Woy kenapa diem aja Som? Kamu berantem sama Jungkook Oppa. Ato jangan-jangan kamu bener-bener mau mentujuh?!"

"Aniya~ aku ga berantem n aq penganut paham setia sama satu orang."

"Trus kenapa nanya kayak gitu"

"Eon, kayaknya tanda-tanda tadi aku rasain ke kookie deh."

"Ya bagus dong! Kamu beruntung Som, jatuh cinta sama pacar sendiri. Nah aku..."

Aku hanya tertawa hambar.

'Beruntung klo pacarannya beneran Eon, aku kan cuma pura-pura. Lagipula aku bukan yeoja ideal Kookie ...' gumamku dalam hati.

TBC

Mianheee
I'm super busy
Weekday weekend minggu2 ini selalu ada tugas n kegiatan 😥
Happy reading aja, maksa update walo ceritanya kurang maksimal 😌
Daripada ngga kan yee
Anyeong!

Switch On (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang