Karamel [Completed]

Kejarlah

Bel pulang telah berbunyi. Para siswa dan siswi mulai berhamburan keluar kelas untuk kembali kerumah masing – masing. 

"PERHATIAN PERHATIAN”
Seketika seluruh murid berhenti di tempat ketika suara teriakan Jessica terdengar.

“Kenapa, Jess?”

“Guys, gue mau kasih tau sama kalian semua. Minggu depan ada party di rumah gue, pokoknya kalian semua wajib dateng. Oke?”

“Okee, Jess”

"See you."

Yap. Minggu depan adalah hari ulang tahun Jessica dan semua teman – teman Jessica wajib dateng ke acara Jessica. Namun, Andien, Shyasha, dan Karamel berencana tidak bisa hadir pada party tersebut.

Tadi jam istirahat Andien memberi kabar bahwa kita harus berlaga tidak bisa hadir pada party itu karena akan memberi kejutan untuk Jessica.

"Sorry gue ga dateng. Mau nemenin nyokap ke puncak." ucap Andien sedih

"Hah? Puncak?!  Sejak kapan nyokap lo suka ke puncak? Perasaan nyokap lo kalo liburan ke Eropa, Prancis, Jepang atau negara lain lah.." jawab Jessica

"Ck! Lagi pengen ke puncak biar nikmati alam lokal coy." jawab Andien membela diri

"Gue juga ga bisa, ada urusan sama--- you know lah." ucap Shyasha

"Siapa? Bastian? Pacar baru lo? Ya ampun..tega banget sih lo! Benci deh. Karamel lo juga ga dateng? Lo juga mau pergi kaya mereka?" tanya Jessica menatap kesal pada Karamel

"Siapa bilang?" tanya Karamel cuek

"Jadi lo dateng?" tanya Jessica berbinar

"NO! Sorry, pestanya kejauhan, Jess. Lagian gue juga bingung harus bareng siapa berangkatnya.”

"Ya udah berangkat bareng gue aja." sambar Kennaldy

Dasar! Ken,  ga baca sikon apa ya? – Batin Karamel

"Ih apaan sih! Gue ada acara sama Tante Anna." Jawab Karamel gelagapan

"Ah! Bete. Pada ga asik."

Jessica melenggang pergi, hatinya kesal jika tahu bahwa sahabat – sahabatnya tidak ada yang bisa hadir di hari bahagianya itu.

"Yah ngambek."

"Gue ga tanggung jawab."

"Gapapa setahun sekali ini kita kerjainnya." Ucap Andien bijak

"Oh. Jadi, kalian bertiga sengaja ngerjain Jessica?” tanya Jason penasaran

Karamel, Andien dan Shyasha mengangguk pasti.

"Andien. Minggu depan berangkat bareng ya? Gue jemput. Pliss mau ya?" tanya Andra memohon

Andra menunggu jawaban dari Andien, harap - harap cemas jika Andien menolak ajakannya.

"Okey. Tapi jangan telat ya."

"Yessss. Siap my queen."

"Jason lo dateng sama siapa?" tanya Karamel

"Sam---" Jason belum selesai menjawab pertanyaan Karamel

"Ngapain sih nanyain Jason. Lo mau sama dia?" sewot Kennaldy dengan wajah yang menahan emosi

"Ih! Gue kan cuma nanya. Emang salah?"

"Ya salahlah." jutek Kennaldy dan langsung melenggang pergi dari ruang kelas itu.

"Hayoloh pangeran ngambek." ledek Jason

"Bujuk sana."

"Kejar ih."