'*•.¸♡ ♡¸.•*'
✶﹒❀﹒✷﹒✸﹒Satu Bulan Kemudian ...
Bukan satu hari, dua hari, atau juga satu minggu. Sudah lebih dari satu bulan Marius pergi meninggalkan Zoe. Namun satu hal yang Zoe kini tanamkan dalam pikirannya, bahwa Marius pasti akan kembali pada dirinya. Meski pun entah kapan, tapi Zoe yakin bahwa Marius tidak akan pergi untuk selamanya. Marius hanya butuh waktu, usai segala hal yang telah dilewatinya, mungkin bertemu dengan ayah kandungnya adalah obat. Zoe berusaha mengerti akan hal itu, dia pun tidak mau terlalu menuntut Marius. Meski hanya bisa saling bertukar pesan, itu sudah cukup untuk Zoe asalkan ia bisa mendengar kabar Marius.
Kini Zoe berada di kediaman orang tuanya, sudah satu bulan ia berada di sana. Rumah yang sangat besar itu terasa sepi tanpa kehadiran Marius dan itulah alasan Zoe akhirnya memutuskan pulang ke rumah orang tuanya. Di sini ia tidak akan kesepian selagi menunggu Marius datang, ada banyak hal yang bisa Zoe lakukan di sini, seperti membantu ibunya membuat pesanan kue atau membantu ayahnya di kebun.
Saat ini, di dapur ibunya, Zoe tengah membantu mengaduk adonan kue. Tangannya sibuk memutar alat pengocok sementara pikirannya melayang jauh. Ingatannya kembali memutar percakapannya sebulan yang lalu dengan Marius. Sehari setelah Pedro mengirimi pesan pada Zoe malam itu, keesokan paginya Marius kemudian menghubunginya. Zoe sampai-sampai harus menahan tangisnya begitu mengangkat panggilan dari Marius. Kekhawatiran dan kecemasan yang memenuhi dadanya seketika sirna sudah begitu mendengar suaranya.
"Marius??? Kamu baik-baik saja?? Kenapa kamu tidak bisa dihubungi belakangan ini??!"
Saat itu Marius terkekeh pelan mendengar berbagai macam pertanyaan Zoe.
"Aku baik-baik saja, Zoe ... maafkan aku ... belakangan ini aku cukup sibuk ...." Suaranya terdengar lemas.
"Sibuk? Apa yang kamu lakukan di sana?"
"Hanya ... membantu Tuan Mateo ... ada banyak hal yang harus aku lakukan di sini ...."
"Syukurlah kalau kamu baik-baik saja. Aku sangat khawatir karena kamu tidak bisa dihubungi, aku sangat takut sesuatu terjadi padamu, Marius. Tapi kamu benar-benar baik-baik saja 'kan?"
"Aku ... baik-baik saja ... jangan khawatir ...."
Zoe terdiam sejenak seraya mengatur napasnya. Kini dirinya sudah benar-benar lega, tapi anehnya seperti masih ada sesuatu yang sedikit mengganjal di hatinya.
"Zoe?"
"Ya ...?"
"Sepertinya aku akan lebih lama tinggal di sini ...."
Zoe seketika terdiam, begitu pula Marius yang masih menunggu respon Zoe.
"Sampai kapan?"
"Aku ... tidak tau ...."
Ada sedikit rasa kecewa namun Zoe tidak bisa melakukan apa-apa selain membuang napas panjang.
"Sebenarnya ... alasanku datang jauh-jauh ke sini, itu adalah untuk mencari ayah kandungku, Zoe ...."
"Aku tau ... Nyonya Grace sudah mengatakannya padaku ...."
![](https://img.wattpad.com/cover/102755772-288-k9712.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr. Dangerous ✔ (New Version)
Romance(New Version, 2024) Media menyebutnya sebagai Mr. Dangerous. Dia disebut berbahaya sebab pribadinya dikenal begitu sempurna; ketampanan, kekayaan, citra yang sangat baik, dia memiliki semuanya. Kharisma dan pesonanya mampu menghipnotis siapapun yang...