Terimakasih untuk supportnya ya teman-teman. Bikin aku semangat banget buat update revisiannya hwaa,
HAPPY READING EVERYONE 🌠
*
04
Alana melangkahkan kakinya masuk ke dalam toko bunga miliknya. Carry tersenyum senang saat melihat wanita berambut perak itu berjalan ke arahnya.
"Pagi Nona." sapanya.
"Bagaimana kabarmu ?" tanya Alana ramah.
"Aku baik, dan bagaimana denganmu? Semua berjalan lancar?"
"Aku selalu membuat semuanya lancar Carr, tenanglah." ucap Alana menyombongkan dirinya. Carry menyeringai mendengar itu.
Ia sadar, kepercayaan diri seorang Alana memanglah sangat tinggi, dan itulah yang membuatnya sukses dan dikenal banyak orang seperti sekarang.
"Aku sudah menyiapkan semua bunga yang kau butuhkan, keranjang, dan juga alat-alat lainnya." Alana mengangguk, ia mengecek ponsel di tangannya.
"Apa dia langsung datang untuk memesan bunganya kemarin ?"
Carry mengangguk "Dia nampak terkagum-kagum melihat semua karangan bunga yang kau buat , dan aku langsung memberinya nomormu."
"Dia menghubungiku 37 kali kau tahu ?" Alana menghela napas panjang "Itu sangat menganggu."
"Dia benar-benar menginginkannya, makanya dia menghubungimu."
"Ya-ya, dia hanya menghubungiku tanpa mengenalkan dirinya padaku."
Carry tertawa pelan "Dia tidak beritahukan namanya ?" Alana menggeleng "Entah siapa namanya, aku tidak menanyakannya juga." ucapnya acuh.
Carry berpikir untuk beberapa saat, untuk mengingat wajah pria yang datang ke tokonya kemarin. Alisnya terangkat saat sebuah nama terlintas di benaknya "Kau tahu Davin Bancroft ?"
Alana balas mengerutkan keningnya mendengar itu "Sepertinya aku pernah mendengar nama itu."
"Dia seorang CEO yang terkenal, dia yang sering tampil di berbagai acara business talkshow . Kau tahu ?"
Alana mengedikkan kedua bahunya "Aku akan mencari tahu nanti."
Carry mengangguk "Kau mau kerjakan bunganya sekarang ?"
"Iya, aku akan mengerjakannya sekarang."
"Baiklah. Aku akan bawakan teh kesukaanmu nanti." ucap Carry dan melenggang pergi dari situ
*
Alana meletakkan semua bunga, keranjang, dan alat yang dipakainya di atas meja.
Ia mulai mengerjakan karangan bunga miliknya dengan meletakkan keranjang berbentuk hati di hadapannya, di atas meja.
Beberapa macam bunga seperti mawar, lily, bunga matahari, dan jenis lainnya nampak bergilir untuk dijadikan satu rangkaian yang indah.
KAMU SEDANG MEMBACA
RETURN | END
RomanceFOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA Siapa yang tidak kenal dengan Alana Haynsworth? Supermodel dunia dengan kecantikan luar biasa yang selalu menjadi incaran banyak pria. Wajahnya selalu terpampang indah di setiap majalah kenamaan, brand-brand terbaik dunia...