Chapt 2 - Bidadari Syurga

5.2K 185 10
                                    

Now Playing : Reed Deming - Love you like a love song 🎶🎧

"Awalnya gue kira bidadari itu cuma ada dalam dongeng fiksi belaka. Tapi, setelah ketemu lo. Gue percaya kalo bidadari itu emang nyata."

⚘⚘⚘

"Bidadari syurgaaaaaaaaa..." gumam Andre pelan masih dengan wajah cengonya. Namun, Amanda dapat mendengar gumaman itu.

Amanda bangkit dari jatuhnya, karena tertabrak tubuh kekar Andre tadi. Gadis yang Andre tabrak itu adalah Amanda Rosellia, seorang gadis yang mampu membuat Andre yang pecicilan dan cool itu bungkam seketika. Andre dengan wajah bodohnya masih terus memperhatikan Amanda.

Amanda yang ditatap seperti itu merasa risih, ia juga kesal karena terjatuh dilantai akibat tabrakan dengan lelaki itu.

"So.. sorry. Gue gak- " ucap Andre. Namun, terhenti karena Amanda meninggalkan Andre begitu saja dengan raut kesal diwajahnya.

Andre masih tak bergeming, ia masih memikirkan Amanda yang berlalu begitu saja tanpa sepatah kata pun. Padahal biasanya tidak ada perempuan yang mampu mengabaikannya, walaupun ia tidak setampan Fahrez.

🕭🕭🕭
Kring... kring... kring....
Tak lama bel tanda masuk pun berbunyi 3 kali menyadarkan Andre yg berdiam diri sejak tadi.

"Ternyata ada juga bidadari di dunia nyata." ucap Andre bermonolog sambil senyum-senyum sendiri dan menggelengkan kepalanya. Kemudian bergegas pergi menuju kelasnya.

-🌹🌹🌹-

Amanda memasuki kelas masih dengan wajah kesalnya. Kelas XI. IPA-1 itu adalah kelas Amanda. Gadis itu duduk dikursinya dan membuka buku catatan matematika miliknya. Karena sebentar lagi Bu Prita, guru mata pelajaran itu akan segera datang dan memulai ulangan harian.

"Kenapa, Da ? Pulang dari toilet kok muka nya ditekuk gitu. Cantiknya ilang kan jadinya, hehe." Ucap Hanna teman sebangku Amanda sekaligus sahabatnya sejak kelas 10.

Amanda hanya menoleh dan cemberut menatap Hanna.

Hanna mengernyit bingung, "Ulangan matematika ? Gak usah dipikirin ya, biasanya juga yang nilainya paling tinggi kan kamu, Da." Tebak Hanna sambil tersenyum kepada Amanda.

"Bukan itu," ucap Amanda masih dengan kesal diwajahnya.

Hanna menautkan kedua alisnya, "terus apa ?" Tanya Hanna.

Amanda menghela nafasnya perlahan sebelum menjawab, "tadi aku tabrakan sama cowok dikoridor depan sampe jatuh, kan sakit na. Yang lebih ngeselin lagi, udah nabrak bukan nolongin. Eh, dia malah bengong sambil ngomong gak jelas."

Hanna tertawa kecil mendengar penuturan Amanda, "Haha, Aku kira kenapa. Kamu tau gak dia kenapa bengong gitu ?" Ucapnya disertai senyum menyeringai.

Amanda menautkan kedua alisnya, "kenapa ?"

"Dia terpukau lihat kamu yang cantik ini, Da. Hahaha," jawab Hanna lalu mencolek dagu Amanda dan setelahnya kembali tertawa.

Amanda memajukan bibirnya kedepan, "iihhhhh Hanna nyebelin sumpah." Ucap Amanda dengan kesalnya, tapi kemudian ikut tertawa bersama Hanna.

My Fireflies!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang