" Cik Wahie , Cik Fira , Tuan Rayyan dan Tuan Raykal suruh bangun . Hari ini hari pertama Cik masuk ke kolej kat sini . " Dua orang perempuan dalam lingkungan 30-an iaitu pembantu rumah yang diupah oleh Haji Zafran mengetuk pintu bilik dua gadis itu sambil memegang kemas baju untuk ke kolej gadis berdua itu .
Tiada balasan dari dua gadis itu . Mereka berdua berpandangan . " Nak masuk ke ? "
" Masuk je . Kalau awak berdua hanya kejut depan pintu ni je , sampai raya haji pun diaorang tak akan bangun . " Terkejut dua pembantu rumah itu apabila tiba tiba ditegur oleh Puan Fara daripada belakang .
" Baik , Puan . " Dua wanita itu memberi tunduk hormat sebelum meminta diri untuk masuk ke dalam bilik dua gadis itu .
Puan Fara mengeleng dan berlalu turun ke bawah . Sudah berkali kali dia mengarahkan seluruh pembantu rumah dalam rumah ini untuk melayani dia seperti mereka tetapi mereka tetap sentiasa memberi tunduk hormat dan berbahasa gaya formal . Katanya , mereka perlu menghormati majikan mereka kerana majikanlah yang memberi rezeki kepada mereka . Ah tapi perlukah sampai tunduk tunduk bagai ? Setahu dia ini Malaysia bukan Jepun . Dan juga bukankah rezeki itu dari Allah ? Apa apa pun walau telah ditegah bagaimanapun , mereka tetap berdegil . Ini baru rumah papa mama , belum rumah omma appa lagi , ha lagilah dia punya hormat tu bergunung gunung . Pecat korang kang baru tahu !
" Cik , Tuan Rayyan dan Tuan Raykal suruh bangun . Nanti Cik terlewat untuk ke kelas . "
" Diamlah ! Bising je . Blah ah sana semak ! " Marah Wahie . Bantal peluk dibawa menutupi mukanya .
Zafira pula menarik selimut sehingga tubuhnya hilang disebalik selimut itu .
Dua orang pembantu rumah itu garu kepala . Hailah nasib badan kena kejut adik beradik raksasa .
" Tapi Cik , Tuan- "
" Orang suruh diam pun susah ke ?! Apa kejadahnya hari ni ada kelas ?! Hey kitaorang daftar masuk kolej minggu depanlah ! " Tengking Zafira . Selimut yang menutupi badannya ditendang sehingga jatuh bawah katil .
Dua pembantu rumah itu menekur .
" WAHIE ! FIRA ! " Tiba tiba bilik mereka diterjah oleh dua jejaka tak semegah , Aryan dan Farhid .
Terjelepuk jatuh tubuh Wahie ke lantai akibat terkejut dengan jeritan nyaring Aryan dan Farhid . Mata kuyu Zafira kini membulat . Terkejut beruk ! Begitu juga yang lain .
" Awww !!! "
" Opss- "
" Awak berdua boleh keluar . Baju diaorang letak tepi almari sana . Diaorang dah bangun . Terima kasih . " Ucap Farhid senafas .
Dua orang pembantu rumah itu menunduk lalu meletakkan baju kurung untuk Wahie dan Zafira di tepi almari seperti yang diarahkan oleh Farhid .
Selepas dua pembantu itu keluar , cepat cepat Aryan menutup pintu turut dikunci . Dia mengigit bibir bersedia untuk dimaki oleh adiknya .
" What the hell is- SIAMANG MANA YANG MENJERIT PAGI PAGI BUTA NI MENGANGGU WAKTU TIDUR AKU JE TAK GUNA AKU NAK SEMBELIH DIA MASAK ASAM PEDAS TIGA RASA ! SHIT SAKIT BADAN AKU ! "
" Sorry Wahie but- "
" Korang pehal pagi pagi dah masuk bilik kitaorang ni ? " Potong Zafira cepat sambil membuat isyarat agar tidak meneruskan kata kata jika tidak mahu mendengar Wahie membebel .
" Errr .. You guys know what ? Hari ini kita perlu ke kolej dan sekarang kita hanya ada masa setengah jam je untuk bersiap ! " Kata Farhid laju . Rap ke sia ? Dia memang suka bercakap laju ke ?
Terbuntang besar mata Zafira . Wajah Aryan dipandang minta kepastian . Cepat Aryan mengangguk laju . " Oh sheet . "
Wahie terngangga . " What the- ? "

YOU ARE READING
Bad Girl .
Romans+Sequel Cinta Si Kembar | Versi Junior . Digalakkan membaca Cinta Si Kembar terlebih dahulu sebelum baca yang ini . Takut korang blur pula dengan jalan ceritanya nanti . ? - Disebabkan apa yang diharapkan tak tercapai , semua berubah sehingga dia t...