NYAMAN [Proses Revisi]

-Delapan

Hari minggu, hari dimana aktifitas orang-orang habya istirahat, tidur, makan, tidur, dan makan lagi. Begitu juga dengan perempuan yang sedari tadi hanya memandangi laptopnya dengan snack keripik singkong di tanganya. Mulut sibuk mengunyah, mata fokus menonton episdoe netflix terbaru. Tetapi semuanya itu di ganggu oleh kedua sahabatnya - Putri dan Kiera mereka berdua minta di temenin untuk Jogging di Taman komplek. Jasmine lupa jika ia sudah janjian dengan kedua sahabatnya itu. Jasmine melirik ke arah jam wekker di atas nakas.

09:00

Jasmine langsung mengganti pakaiannya dengan kaos oblong dan joger. Turun tangga menenteng sepatu sport untuk berolahraga.

"Duh, pasti udah pada bawel. " Cibir Jasmine seraya memakai sepatu, lalu membuka gerbang dan menuju taman komplek.

Jasmine sedikit berlari, jam 09:00 sepertinya sudah telat untuk melalukan olahraga. Jasmine seperti orang yang kebingungan mencari kedua sahabatnya itu dan ia juga lupa membawa ponsel. Jasmine duduk di bangku taman komplek, hanya ada beberapa anak kecil yang sedang bermain.

Jasmine menghembuskan nafas menyengkal keringat yang sudah membasahi dirinya. Ternyata lumayan jauh juga dia berlari.

Kiera dan Putri datang dengan tiba-tiba. Lalu, mengagetkan Jasmine yang masih mengatur nafasnya akbibat berlari terburu-buru.

"Heh, bener-bener ya. " Tegas Kiera seraya duduk di samping Jasmine. Jasmine tergelonjak kaget, lalu tertawa.

"Aseli, gua lupa guys. " ucap Jasmine.

"Aseli, gua lupa guys. " Ulang Putri meledek Jasmine. Jasmine memukul lengan Putri pelan. Putri lalu tertawa.

"Gua juga kesiangan sih. 8:30 baru bangun." Ucap Putri lalu menguap karena rasa ngantuk yang masih tertanam didirinya.

Kiera mendegus, "Emang rese, padahal Putri yang minta jogging hari ini. "

Jasmine terkekeh, "Sumpah, aseli, serius, mager banget. " lalu mengangkat kedua tanganya ke atas.

"Iya ish. " Kiera ikut mengangkat kedua tangannya seperti Jasmine.

"Yaudah, jogging aja dulu yuk bentar. Belum siang banget. " Ajak Putri lalu semua mengikuti Putri. Lumayan, 1-2 putaran mengelilingi taman komplek yang cukup luas mengeluarkan keringat yabg cukup banyak. Gapapalah, sekali-sekali jogging.

Jasmine berlari santai di ikuti dengan Putri di sampingnya, dan Kiera? Dia masih di belakang.

"Jasmine! Putri! Tungguin dong, ngeselin banget lo!" Kiera bernafas tesenggal-senggal mengejar Jasmine dan Putri.

"Lama lo! Mau sehat nggak?!" Tanya Putri, Kiera sudah duduk di pinggir taman komplek.

"Berisik. " Ucap Kiera mengatur nafasnya.

"Duh kalian," Jasmine memutar bola matanya malas.

Kiera hanya menyegir kuda, diikuti oleh Putri yang sedang meluruskan kakinya. Jasmine melakukan streching, di pikir-pikir dia tidak terlalu terbebani dalam berolahraga.

Tiba-tiba Kiera menepuk-nepuk pundak Putri kencang, matanya melotot ke arah depan lalu Putri menoleh mendapati seorang cowok tampan yang sedang menaiki sepeda. Lalu, cowo itu duduk di bawah rimbunan pohon. Telinganya yang ditutupi earphone, sedangkan matanya fokus ke handphonenya.

"Jas, Jas. Liat Jas! Pangeran. " Ucap Kiera semangat, lalu berdiri sambil memastikan jika yang ia lihat itu beneran pangeran.

Kiera tersenyum, "Beneran pangeran bersepeda. " ucap Kiera memastikan.