DARREN POV
Gue Darren, anak kelas 9 di SMPN 1 Taman. Banyak orang bilang, gue anaknya ganteng, ramah, baik hati, sopan, dan masih banyak lagi. Jujur, banyak yang suka sama gue dari kalangan adik kelas, seangkatan, bahkan sampe kakak kelas yang udah lulus. Bisa bayangin kan, seberapa gantengnya gue?
Bukannya sombong nih, udah banyak banget cewek-cewek centil yang nembak gue dengan berbagai cara. Ada yang ngasih cokelat, pake surat, lewat media sosial, perantara temen gue, dan cara-cara pasaran lainnya.
Tentu aja dong, ga ada yang pernah gue terima. Karena apa? Gue ga suka, cewek nembak duluan apalagi sampe ngemis-ngemis cinta ke gue. Gue gak termasuk playboy kan? Gue cuma pengen dapetin cewek yang murni hasil perjuangan gue.
Ada sih, Lita namanya, anak kelas 8. Udah dari lama gue suka sama dia, mungkin sejak dua bulan yang lalu. Tapi, perlu lo semua ketahui bahwa Lita adalah salah satu gadis yang sulit banget buat ditaklukkan. Boro-boro diajak kenalan, disenyumin dikit aja langsung mengalihkan pandangan. Padahal biasanya, orang yang gue senyumin langsung ngefly. Lah dia? Gila gak tuh?
--- Flashback ---
Bosen banget gue, berdiri di tengah lapangan gini, buat ngikutin upacara bendera. Ya tau sih, ini perjuangan ga ada apa-apanya kalo dibandingkan sama perjuangan Ir. Soekarno, dkk. Tapi tetap aja, di sini panas. Mana ga ada temen buat di ajak pura-pura sakit lagi.
Lalu, otak gue yang cemerlang ini menemukan ide. Gue menuruti otak gue untuk mencari si Lita yang pasti ada di barisan kelas 8, karena dia adalah salah satu murid rajin yang ga mungkin bolos sembarangan. Rada susah nyari dia, karena dia tinggi dan otomatis ada di barisan belakang.
Akhirnya gue menemukan dia, dan kita eyes contact. Bayangin woi, eyes contact! Tapi sayangnya ga bertahan lama karena gue senyum dan dia langsung membuang muka. Gue berharap sih, semoga dia salting, hahaha.
--- Flashback end ---
Ga tau kenapa, semenjak kejadian itu gue jadi senyum-senyum terus. Apakah efeknya Lita begitu berpengaruh buat gue ya?
Apakah ini yang dinamakan cinta?
Sorry gue tanya, gue belum pernah merasakan cinta sebelumnya. Mungkin ini adalah yang pertama? Tanyakan pada hati gue aja deh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Brutal in Love
Teen FictionBagaimana jika tiba-tiba dua orang menyeretmu masuk dalam kehidupan mereka secara bersamaan? Lalu, peran konyol apa yang sedang dimainkan oleh keduanya? Adakah unsur kesengajaan di sini? Lita secara tak sengaja melakukan eyes contact dengan Darren...
