jadi bagaimana?

4.8K 189 0
                                    

Masa lalu emang indah untuk dikenang tapi terlalu basi untuk diulang.
***

Kamu pikirkan saja dulu. Aku bakalan nunggu kamu

Kalimat itu terus saja terngiang ditelinga clara seolah meminta jawaban cepat tak henti-hentinya ia pikirkan. Clara masih bingung untuk menjawab apa. Disatu sisi clara masih mencintainya bahkan sangat tapi dilain sisi clara takut jatuh kelubang yang sama. Clara tak ingin lukanya kembali menganga disana karena sejujurnya luka itu perlahan mulai terkubur dalam hingga ia tak ingin kembali membukanya. Sudah cukup ia merasakan rasa sakit yang mendera saat melihat agian bergandengan dengan beberapa wanita yang berbeda setiap minggunya.

Agian memang playboy cap permen karet lengket sana sini.

Bahkan ia dengan mudahnya bergonta-ganti pasangan disetiap minggunya sedangkan clara? ah jika mengingatkan serasa miris.

Agian itu terlalu brengsek karena dengan berani-beraninya membuat clara Sumo alias susah move on. Dan berani-beraninya pula ia datang dan pergi sesuka hati. Tak tahu malu memang!

Karena perasaan yang dilema tak kunjung hilang dibenaknya itu akhirnya clara berniat untuk curhat meminta solusi kepada teman-teman laknatnya siapa tahu mereka berubah sejenak dan melupakan sikap laknatnya itu jika diajak serius.

Cecan

Clara cek sound cek sound

Nuri dustek dusteekkk

Gisella bisa dicoba bisa dicoba

Diana hmm otomatis

Clara malah nanyi yel yel pramuka-_- gue serius anjir mau curhat:(

Nuri kenape?

Clara agian ngajak balikan.

Vidha Demi apa?

Diana Seriusan?

Nuri Lo jawab apa dong?

Gisella masih musim balikan sama mantan?  Sampah kok dipungut

Clara duarius gua. Belum jawab apa-apa masih dilema:(. Gitu-gitu juga pernah saling ngebahagian.

Gisella ngebahagiaan terus dicampakkan apa gunanya?

Clara Setidaknya kita pernah bahagia dan tertawa lepas karenanya.

Gisella alah tertawa lepas juga percuma kalau akhirnya bikin nangis darah.
Gisella Gue cuma gak mau lo kembali sakit hati cuma garagara mantan.

Nuri menurut gue, balikan sama mantan itu sama kayak baca buku novel dua kali. Endingnya tetep sama!
Vidha selagi masih bisa memperbaiki kesalahan masa lalu apa salahnya gak nyoba ngasih kesempatan kedua?

Diana karena pada dasarnya manusia itu tidak luput dari kesalahan. Kalo ada niatan untuk memperbaiki kenapa harus ditolak?

Clara merenung membaca pesan pesan dari teman-temannya itu. Mereka semua baik sekali, tapi disini bukan clara mendapat pencerahan namun malah memperumit jawaban apa yang harus clara ambil. Sahabat-sahabat clara sama-sama ada yang pro dan kontra lalu clara harus mengikuti yang mana?  Apa pihak Gisella dan Nuri yang tak setuju balikan ? Atau pihak Vidha dan Diana yang setuju balikan?

Certezza [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang