Mr. Billionαire αnd I | [COMPLETED] ☑

Mr. Billionaire and I | Chapter 23: Dress Up!

Playlist 🎤: Julia Michaels - Heaven

Update jugaaa :D

Pada rindu JnC atau Author? :)

Minta tolong tekan tombol 🌟nya yakk makasih..

***

Setelah hari yang cukup menyenangkan semalam, sesuai rencana awal mereka sudah pulang hari ini. Di saat ini, Justin sudah berada di dalam mansion bersama Caitlyn. Setelah semuanya pulang dari mansion mereka, Justin dan Caitlyn masuk ke dalam. Dalam sekali tarikan, Justin langsung mengurung Caitlyn di dinding dengan kedua tangannya di samping tubuh Caitlyn masing-masing.

"Ju.. Justin kau mau apa?"

"I miss your lips." bisik Justin lalu mencium bibir Caitlyn dan melumatnya.

Caitlyn terpaku. Ia tidak bisa menggerakan seluruh tubuhnya. Bibirnya tidak bisa bergerak sementara itu bibirnya terus dilumat oleh Justin. Justin menggigit bibir bawahnya sehingga ia meringis dan otomatis membuka mulutnya.

Beberapa akhir-akhir ini, Justin hanya mengecup bibirnya saja. Dan kali ini, pria itu malah melumatnya. Sudah lama ia tidak melakukan ini. Astaga apa yang ada dipikirannya? Tapi tidak bisa sangkal, ia menyukai ketika bibir Justin bersentuhan dengan bibirnya, lidah pria itu masuk ke dalam mulutnya, itu semua sangat menggodanya.

Saat Caitlyn ingin membalas ciuman Justin, pria itu deluan melepaskan ciumannya dan menangkup wajah Caitlyn.

"Get ready, akan ada acara nanti malam dan aku akan mengajakmu keluar sebelum itu." Justin mengecup bibir Caitlyn untuk terakhir kalinya lalu melepaskan tangannya dari wajah Caitlyn dan meninggalkan Caitlyn yang masih terdiam paku.

Caitlyn menyentuh dadanya yang berdegup kencang. Sial, Justin selalu saja bisa membuatnya jantungan. Jangan sampai ia terkena penyakit jantung karena pria itu. Jika ia memang terkena, siap-siap Caitlyn akan menghabisi pria itu.

Ia melanjutkan langkahnya naik ke atas dan masuk ke kamarnya. Caitlyn menuju ke walk in closet dan memilih baju yang cocok untuknya pergi bersama Justin, walaupun ia tidak tahu akan ke mana.

Setelah beberapa menit melihat sana-sini. Caitlyn memilih sebuah dress selutut berwarna hitam, berlengan hingga siku dan dengan pita di bagian perut. Setelah itu, ia mengoleskan sedikit bedak ke wajahnya, hanya tipis. Lalu ia keluar kamar dan akan menunggu di ruang tamu. Tapi, tanpa disangkanya Justin sudah menunggunya di sana. Apa ia terlalu lama?

Caitlyn menepuk bahu Justin pelan. Justin menoleh dan langsung berdiri. Ia mengenggam tangan Caitlyn dan membawanya keluar mansion, masuk ke dalam mobil sportnya.

"Kita mau ke mana Justin?"

Justin tidak mengubris pertanyaan Caitlyn. "Seatbelt Lyn."

"Oh, ya."

Caitlyn memasang sabuk pengaman. Mengetahui pertanyaannya tidak Justin balas, Caitlyn memilih untuk diam dan menatap ke arah jendela. Menikmati pemandangan kota New York. Kota tersebut tidak berubah dari saat pertama kali ia datang. Hanya bertambah beberapa gedung tinggi saja.