Update juga. Pada nunggu ya 😅. CH KU UPDATE HARI INI ATAU GA BESOK. BENERAN 🙏🙏. Maaf lama banget 😭 eh ntar baca sampai ujunggg yaaaaa
Sumpah lagi galau 😭 rank sama nilai raport turun 😥. Sebenarnya gapapa, cuman pas lihat nilai, nilainya drop banget. Jauh 😅.
Jadi semoga komen n vote kalian bisa ngehibur aku nantinya 😥.
Minta tolong votenya yakk makasih 🙏
Happy Reading..
Playlist 🎤: Machine Gun Kelly, Camila Cabello - Bad Things
*
**
Justin's Mansion. Manhattan, NY-USA.
"Kita masuk," ucap Justin begitu mereka sudah tiba di depan pintu utama mansion.
Justin menautkan jari tangannya dengan jari tangan Caitlyn tanpa izin terlebih dahulu. Sementara respon Caitlyn, wanita itu langsung merasa sedikit gugup dan hanya bisa tersenyum kaku tanpa berniat menarik tangannya sama sekali.
"JUSTIN!!"
Teriakan seorang wanita yang begitu besar dengan nada bahagianya terdengar begitu pintu utama mansion terbuka. Justin memutar bola matanya sambil tersenyum saat melihat sang ibu yang sedang lari menghampirinya. Berbeda dengan Caitlyn, dia sama sekali tidak mengenal suara siapa itu dan siapa wanita paruh baya cantik yang sedang berlari menghampiri mereka. Ralat, sepertinya hanya Justin.
"Hey, Mom.."
No way...
Damn! Caitlyn meneguk salivanya. Perasaan gugup semakin menghampirinya karena ternyata wanita paruh baya itu adalah ibunya Justin. Kenapa Justin tidak memberitahunya jika ada ibu lelaki itu di mansion?!
Lelaki ini...
Kan setidaknya jika Justin memberitahunya dia bisa mempersiapkan diri terlebih dahulu. Lihatlah dirinya saat ini, Caitlyn hanya memakai baju kemeja berwarna putih, dengan celana hitam, dan jangan lupakan sebuah waist apron berwarna hitam yang masih melilit di pinggangnya. Geez.. Dia benar-benar terlihat seperti seorang pelayan. Walaupun kenyataannya memang begitu. Ini semua salah Justin yang langsung mengajaknya pergi! Jadinya dia tidak bisa mengganti bajunya dulu.
Apalagi begitu melihat ibu Justin yang langsung memandangnya dari bawah sampai atas, Caitlyn merasa tubuhnya langsung panas dingin. Oh.. This is bad! Tatapan ibu Justin terlihat meremehkan dirinya. Ah.. tentu saja. Mana ada orang yang mau dia menjadi menantunya.
"Siapa kau?!"
God.. Lihatlah.. ibu Justin sangat ketus padanya. Caitlyn berusaha membuka mulutnya untuk menjawab tapi rasa gugup lagi-lagi menyelimutinya. "A.. Aku-"
"Dia kekasihku, Mom." sela Justin.
Mata Amelia menyipit. "Kekasihmu? Kau yakin? Atau dia hanya salah satu wanita yang kau kencani?"
WHAT?!
Caitlyn langsung menajamkan matanya. Entahlah, dia tidak terima jika disebut sebagai 'wanita yang dikencani' membuatnya merasa sebagai seorang jalang atau wanita-wanita lainnya yang pernah Justin kencani sebelum bertemu dengannya ataupun saat mereka berkelahi kemarin-kemarin. Masih Caitlyn ingat sekali saat Justin berciuman dengan seorang wanita di trotoar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr. Billionαire αnd I | [COMPLETED] ☑
RomanceWatson Second Story #Book2 Sequel of Conquer Her HR #49 Romance Caitlyn Anderson wanita berusia 21 tahun yang sudah kehilangan seluruh keluarganya sejak kecil. Di usianya ke 17 Caitlyn memutuskan untuk pindah ke NYC. Tahun-tahun berlalu Cai...