ILY#24

127 22 3
                                    

Maria dan Angelo tengah berada diruang musik yang sangat privasi, bahkan Bianca tidak tahu dimana dua remaja itu berada saat ini.

Kabar putusnya Maria dan Angelo terdengar hingga membuat sebuah group yang bernama MarLo lovers atau sebagainya kecewa dan sebagian group itu tidak terima dengan keputusan mereka berdua.

Maria dan Angelo menganggapnya angin lalu walau keduanya benar-benar bingung menempati hati.

Mereka berdua, tidak bukan berdua tapi bertiga karena ada dosen bernama Mrs. Quella yang memilih lagu untuk mereka bawakan diacara prom night.

(Coba inget-inget saat mereka kepergok nyanyi sama Gio temennya Angelo).

Mrs. Quella memasang wajah lesuh karena ia juga senang sebab ia suka dengan kedua remaja yang tengah fokus pada latihan.

Maria mengernyitkan dahinya. "Are you okay mrs?"

Quella mengangguk dengan lesuh. "Ah mrs nggak bahagia nih kalau ngeliat idola mrs mantanan."

Maria dan Angelo tentu saja tersenyum geli mendengar penuturan dosen mereka yang terlampau gaul.

"Emang siapa artis Indonesia yang putus mrs?" Quella hanya menggerutu, maksud dari idolanya adalah dua orang yang menatapnya saat ini.

"Nggak ada, tapi kalian yang putus. mrs sedih tau nggak." Sontak itu membuat Maria dan Angelo berangkulan bahu, ralat. hanya Angelo saja yang merangkul Maria.

"Tenang aja kali mrs, kita masih sahabatan dan saling menyayangi satu sama lain." Maria mengangguk dengan senyuman.

"Dan kita emang sahabatan dari lama jadi kita mulai dengan persahabatan dan berakhir persahabatan juga iya'kan?" Maria melanjutkan penuturan Angelo yang membuat Quella dab Angelo terdiam, Angelo tahu Maria berusaha menghindarinya karena ada masalah.

"Yaudah mulai ya, 1 2 3....lets go guys." Maria dan Angelo bersiap lalu bernyanyi.

Tak lama lagu selesai dibawakan dengan terasa karena mereka menghayati lagu tersebut.

Lagu yang memiliki arti tersendiri bagi mereka karena suatu hal.

***

Maria dan Keno kini tengah berada disebuah sungai, hati Maria bimbang karena Keno berhasil membuatnya luluh karena perhatian yang diberikan padanya walau terbilang kecil.

Keno dan Maria memandang kosong kedepan, apa yang Maria tidak inginkan terjadi dan Maria tahu bahwa Angelo hanya menganggapnya seorang adik.

"Lo tau? hati gue ini nggak main-main Ri, gue bener-bener cinta sama lo." Ucap Keno disertai sebuah helaan nafas yang tentu saja membuat Maria merasa tidak enak.

"Dan lo tau Ken, gue seneng sama orang yang selalu berada disisi gue saat gue jatuh." Keno tersenyum sambil menarik kepala Maria agar berada didekapannya, merasakan jantungnya yang berdetak dua kali lebih cepat.

"Lo mau ikut gue nggak?" Tanya Keno yang diangguki Maria dengan polos dan tentu ia membuat Keno gemas melihatnya.

Keno menarik Maria membawanya kesebuah tempat yang sangat indah bahkan sangat romantis.

Ditempat itu Maria benar-benar takjub atas dekorasinya, ia senang sekaligus sedih karena yang melakukannya bukan Angelo. ok lupakan tentang Angelo fokuslah pada Keno.

Keno menarik Maria hingga mereka berhadapan dengan jarak yang cukup dekat.

Maria tersenyum lembut melihat perlakuan Keno padanya. "Maria. gue ngerti kalau perasaan gue ini sia-sia karena nggak mungkin kita bisa bersatu."

Keno bertekuk lutut dihadapan Maria dengan menatap gadis mungil tersebut.
"Maria. gue mau lo jadi sahabat hidup gue, orang yang penting bagi gue dan selalu ada buat gue."

Keno menghela nafas. "Apa lo mau?"

Maria terdiam sambil tersenyum.

***

Angelo terdiam kekasihnya datang dengan wajah lesuh dan cemberut.

Bianca benar-benar membuatnya pusing tidak seperti Maria.

"Kamu gimana sih Jel? harusnya kamu tau kalau kamu itu pacar aku tapi kenapa harus mantan kamu itu yang ditunjuk jadi pasangan duet kamu?" Angelo bangkit, ia geram mendengar keluhan yang diucapkan Bianca.

"Bi. jangan lebay, aku cuma mantanan sama Maria tapi kita berdua juga udah sahabatan dari kecil jadi kami udah sering duet kayak gini." Bianca berdecih, ia kesal mendengar bahwa Angelo lebih memperhatian Maria dari pada dirinya.

"Kamu terlalu polos."

"Bi, Maria lebih kenal aku dari pada kamu. jadi jangan mikir macem-macem." Bianca bangkit dari duduknya lalu pergi meninggalkan Angelo kekasihnya yang frustasi.

Angelo menjambak rambutnya dengan menggeram, mengapa Bianca terlihat sangat childish jika sedang bersamanya.

"Gue harus gimana?!"

Pilih mana??

Couple MarLo / MarKen / BiLo??

Silakan pilih, aku suka couple MarKen masa?!

Cast Keno sama Bianca siapa ya?
Aku mau-nya sih cast Keno itu Khalil ramos nggak tau deh kalau cast Bianca.

Chapter selanjutnya MarKen bakal ketemu BiLo nih??

Tebaklah dimana??

I Love You(Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang