Maghrib lewat. Kali ini tentang Jimin Dirgantara yang masih perang dingin dengan pacarnya.
"Loh? Gaga? Kenapa sendirian disini? Adit mana?"
Karena sayang, Dirga nekad ke apartemen Adit dan bertepatan sekali Mama si pemilik apartemen juga datang.
"Mau ketemu Kakak, Ma. Tapi gak dibolehin masuk"
Untuk informasi, sudah hampir 3 jam dia menunggu pujaan hatinya untuk keluar. Seenggaknya bukain pintu.
"Yaudah, ayo kita masuk---"
Pintu terbuka. Penampakan Yoongi dengan celana pendek hitam dan kaus putih polos seperti biasa berdiri di ambang pintu.
"Gak usah diajak masuk, Ma. Biarin aja dia"
"Aditya, gak boleh----eh!"
Mama ditarik kedalam, kemudian pintu di tutup kembali, dengan bunyi terkunci dari dalam. Tinggalkan Dirga sendirian lagi, entah sudah menit ke berapa.
Seenggaknya, Dirga sempat lihat pujaan hatinya walau sebentar.
|
Satu jam setelahnya Mama keluar, sempat pamit juga ke Dirga dan sebelum Mama menghilang dari pandangan, Yoongi juga bersedia berdiri di ambang pintu sambil perhatikan Mama yang baru masuk ke dalam lift.
"Kak,"
Etdah, baru juga manggil 'Kak' sudah kena tatapan maut.
"Pulang sana"
Pintu hendak ditutup lagi, tapi Jimin Dirgantara si ketua futsal Skantan yang punya refleks bagus gak akan kalah dengan gerakan tutup pintu doang.
"Lo apa-apaan sih, Ga?!"
Pintu masih terbuka, lengan Dirga jadi penahan.
"Kak, ayo bicara. Jangan perang dingin terus"
Yoongi diam, persilahkan Dirga untuk melanjutkan omongannya.
"Aku...minta maaf. Sumpah, gak maksud begitu. Janji gak akan ulangi lagi"Helaan napas terdengar dari Yoongi, "Dimaafkan, tapi pulang, ya?"
"Kak, tau rindu?"
"Rindu berat, kan? Ingat sudah berapa lama kita ketemu, tapi gak ada pembicaraan sama sekali?"
"Oh? Mungkin mau sampai disini saja, ya? Oke. Aku terima kalau memang itu maunya"
Jimin Dirgantara itu punya satu sifat yang sama seperti Taehyung, yaitu gak mau memaksakan kehendaknya. Bukan tipikal orang egois.
"Dirga, kasih waktu dulu, boleh?"
Sebenarnya ingin sekali peluk si kakak yang matanya sudah merah berair, tapi apa daya."Oke, aku percaya sama kakak dan apapun keputusannya,
"Aku siap terima semuanya"
Senyuman khas Dirga menjadi penghias, jaket abu yang di pakai untuk sekedar gaya di lepaskan dan di pakaikan ke tubuh pujaan hati. "Malam ini dingin. Jangan lupa pakai selimut, nanti sakit"
Cup,
Kecupan sayang yang berlabuh di dahi jadi penutup hari. Besok, gak tau deh penutup harinya apa.
Malam ini, Dirga pulang hanya dengan celana training navy dan kaos cokelat tipis. Malam kali ini dingin, semoga alergi Dirga soal udara dingin gak kambuh.
"Aku sayang. Aku cinta. Aku minta maaf"
-------
Halo!
Selamat malam!
Yeay!
Duh DirgaDit gimana ya nasibnya
Putus aja kali ya?
Ehe.
Btw, terimakasih untuk 4k followersnya teman teman!❤❤
Kalian semua terbaik. Terimakasih!❤
KAMU SEDANG MEMBACA
TKJ dan AKUNTANSI | taekook
Fanfiction[DO NOT USE MY CHARACTERS NAME!] Kisah cinta dan persahabatan bobrok Taehyung Alfansyah, si Letnan Sianeda dari jurusan Teknik Komputer dan Jaringan. (9.12.2017) #21 in fanfiction (25.5.2019) #2 in taekook (12.8.2019) #2in vkook Hars words! 8.10.20...