Chandni pun menelpon Khushi dan memintanya untuk menemuinya disuatu tempat.
"Terimakasih karna kau sudah bersedia menyempatkan diri untuk menemuiku" Ujar Chandni saat menyapa Khushi.
"Bagaimana kabarmu ? Aku dengar kau hampir saja mengalami keguguran ? Aku sangat terkejut ketika mendengarnya Itu sebabnya aku menyuruh Arnav untuk melihat keadaan mu semalam " sambungnya.
"Jadi kau yang menyuruhnya pulang " ucap Khushi.
"Pantas Arnav sangat menyukaimu! Selain cantik kau juga sangat baik dan juga lembut ! Terimakasih kau sudah perhatian padaku dan juga bayiku"
"Sama sama Khushi ! Tapi sayangnya semua sudah tidak seperti dulu lagi sejak kau mengandung bayi Arnav " ujar Chandni tersenyum getir.
"Arnav memberitahuku tadi pagi jika dia akan meninggalkanku dan kembali ke titik awal dimana hanya ada kau dan Arnav ! Dan itu semua sudah jelas bahwa Arnav adalah pria yang sangat baik, dia tidak akan mengabaikan tanggung jawabnya dan melarikan diri"
"Tapi... Arnav sangat mencintaimu?" Ujar Khushi yang membuat Chandni tersenyum.
"Ya, aku tahu dia sangat mencintaiku ! Dan aku sangat penting bagi dirinya. Tapi... semuanya sudah berubah saat insiden di hotel itu, karna kesalahanmu yang tak sengaja salah masuk kamar, Arnav harus memikul tanggung jawab yang sangat berat dan aku harus menerima kenyataan bahwa orang lain tengah mengandung anak dari tunanganku" ujar Chandni menahan airmatanya agar tidak terjatuh.
"Nona Chandni, aku minta maaf semua ini salahku "
"Tidak Khushi kau tidak perlu meminta maaf ! Aku memintamu datang kemari karna aku ingin memberikan berkas ini padamu. Dia bilang berkas ini sangat penting dan kau harus menandatanginya ! tapi dia lupa membawanya saat hendak pergi menemuimu " jelas Chandni ketika memberikan sebuah amplop yang ada ditangannya.
Khushi ragu-ragu saat hendak membuka amplop itu.
"Kau tidak perlu cemas akan isi amplop itu ! aku yakin jika isinya adalah surat perceraian yang sudah dibatalkan" ujar Chandni menitikan airmatanya.
"Kalau begitu aku tidak akan menandatanginya jika Keputusan Arnav hanya untuk melukai perasaanmu" Ucap Khushi memberikan kembali amplop itu.
"anggap saja itu demi bayimu! Aku rasa kalian berdua bisa menjadi ayah dan ibu yang baik untuknya" senyum Chandni
"Bukalah ! Aku juga tidak tahu keputusan apa yang dibuatnya dalam surat itu" lanjutnya menyakinkan Khushi.
Khushipun membuka amplop itu dan betapa terkejutnya Khushi ketika mengetahui isi surat itu adalah surat persetujuan aborsi.
Chandni tersenyum melihat keterkejutan diwajah Khushi
"Kalau begitu aku pergi dulu" ujarnya melangkah pergi.
"Nona Chandni " panggil Khushi menghentikan langkah Chandni, "kau tidak perlu pergi ! Arnav ji..dia sudah membuat sebuah keputusan ".
Khushi tak dapat lagi menahan airmatanya.
"Meskipun dia orang yang sangat baik, dia akan akan berkorban demi orang yang dicintainya ! Hanya saja aku terlalu berharap dan mengira jika Arnav menginginkan bayi ini " lanjutnya tersenyum getir.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Love KHUSHI
HumorKhushi adalah seorang gadis yang lugu dan juga konyol . hingga sebuah insiden pun terjadi yang mengharuskan dirinya menikah dengan bosnya sendiri yang bernama Arnav Sing Raizada. Dia adalah bos yang sama sekali tidak peka pada bawahannya dan sela...
