eps. 55

337 6 0
                                    

"kakak siapa yang datang " Garima pun menghampiri dan terkejut saat melihat nenek Arnav dan anjali disana.

Garimapun kemudian mempersilakan mereka untuk masuk.

Mendengar suara nenek dan anjali Khushipun keluar menghampiri mereka diikuti payal.

"Nenek, kak anjali kenapa malam-malam kalian datang kemari?" Tanya Khushi

Bibi madumati, Garima dan payal hanya memperhatikan dengan heran.

"Tunggu dulu, bukankah ini pertama kalinya kalian bertemu dengan Khushi ! Tapi kenapa kalian tidak terkejut saat melihatnya?" Ujar sang bibi merasa ada yang aneh.

"Emm.. sebenarnya aku sudah bertemu dengan nenek dan kak anjali diacara peresmian rumah sakit kemarin" gumam Khushi membuat keluarganya terkejut.

"Apa..jadi kau kemarin datang ke sana "

Khushi hanya mengangguk membalas ucapan sang bibi.

"Aku minta maaf tidak memberitahu kalian sebelumnya  " gumam Khushi merasa bersalah sembari memegangi kedua telinganya.

"Ya sudahlah, lupakan tentang itu"

"Ngomong-ngomong untuk apa kalian berdua datang kemari "tanya bibi kepada nenek dan anjali.

"Maksud kami datang kemari kami ingin mengundang kalian semua untuk datang di perayaan dilwali besok dirumah kami. terutama untuk  Khushi... Nenek harap kau mau datang " ujar nenek menatap Khushi sedikit memohon .

"Terimakasih atas undanganmu nyonya. Tapi maaf sepertinya kami tidak bisa menghadiri perayaan dilwali dirumah kalian" balas Garima sopan.

"Kenapa? Apakah kalian masih marah karna perbuatan cucu yang telah menyakiti Khushi? Jika benar, aku minta maaf atas nama cucuku. Aku akan melakukan apapun agar kalian bisa memaafkannya kalau perlu aku akan membungkuk didepan kalian "

"Nenek. Apa yang nenek lakukan " Khushi menghentikan sang Nenek yang hendak membungkukkan tubuhnya.

"Nenek tidak perlu melakukan itu untuk meminta maaf kepada kami. Aku sudah melupakan kejadian itu dan aku sudah memaafkan Arnav jadi nenek tidak perlu melakukan hal serendah itu"

" benar nenek. dan nenek tidak perlu khawatir kami pasti akan datang besok " timbal payal membuat khushi, garima dan bibi terkejut saat mendengarnya.

Nenek dan anjali tersenyum mendengarnya lalu kemudian mereka pun berpamitan untuk pulang.

"Payal, apa yang kau lakukan. Kenapa kau menerima undangan dari mereka. Apa kau lupa dengan semua penderitaan yang sudah adikmu alami karna pria itu "

"Lagipula bukankah besok Khushi akan kembali keindonesia bersama Rudra? " ujar bibi sambil memijat kepalanya yang kembali kambuh.

"Biarkan untuk yang terakhir kalinya Khushi menyelesaikan masalahnya dengan Arnav sebelum dia kembali keindonesia. Aku yakin Rudra pasti juga akan mengerti" gumam Payal menyakinkan keluarga.

Khushi hanya terdiam dan menatap sedih keluarganya "mereka tidak tahu jika sebenarnya aku sudah bertemu dengan Arnav dan akhirnya mengambil keputusan ini. Maafkan aku ibu, bibi aku sudah menyembunyikannya dari kalian . Aku tidak ingin membuat kalian khawatir lagi untuk yang kedua kalinya " batin Khushi sedih.

.

Keesokannya Khushi dan keluarganya Pun tiba di kediaman Arnav dan disambut dengan ramah disana.

Nenek yang melihat Khushi pun langsung memeluknya

"Terimakasih kalian sudah mau datang kemari "senyum sang nenek.

Nk pun datang menghampiri dan terpesona saat melihat Khushi.

My Love KHUSHITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang