Adakah yang mengganggumu?
Atau mungkin kau sudah lelah menungguku?
Masing-masing dari kita memang masih asing.
Kau sibuk dengan duniamu, akupun sama.
Tapi percayalah, jika masanya tiba. Aku akan menjadi manusia yang paling mengenalmu. Satu-satunya manusia yang begitu menaruh perhatian besar kepadamu.
Tenanglah!
Kita sudah berjodoh. Kita sedang berjodoh. Dan kita akan terus berjodoh.
Beristirahatlah, jangan mencari!
Nanti, biar aku saja yang menemukanmu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Puisi Tanpa Diksi
PoesíaAku jatuh cinta pada sedikit hati. Maka saat mencintai, aku mencurahkan begitu banyak rasa. Tentu, aku tidak terima saat yang lain lebih menarik perhatianmu. Ketika cemburu seperti itu, izinkan aku marah. Aku berjanji, akan jadi pemarah yang terus b...
