Hai Masa Depan!

248 14 0
                                    

Tidak ada beda antara pagi, siang maupun petang. Saat tidak ada kamu, aku menyebutnya rindu.

Kamu, baik-baik ya di sana.  Jangan suka sering makan indomi, sukanya sama aku aja. Kita sedang menjalani cinta yang dewasa. Percayalah, Tuhan punya cara istimewa untuk saling mempertemukan kita. Sembari saling menanti. Mari terus belajar membaktikan diri pada orang tua. Hai jodoh! :)

Puisi Tanpa DiksiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang