" Macam mana ? "
Syed Azrill bersandar di tepi dinding . Bersebelahan katil yang menempatkan Nur Salwa . Mata dia tidak lari dari memandang wajah wanita itu .
" Her condition just fine . Encik cuma perlu selalu ada bersama dengan dia . You know that she almost raped ! So , I think she need to rest as well and don't make her stress . Dia masih lagi trauma . I leave you with her . If , anything happen just tekan red button tu je "
Syed Azrill menghantar pemergian doktor itu dengan ekor matanya sahaja . Dia melepaskan keluhan lemah . Badan dia didekatkan ke arah Nur Salwa .
Rambut wanita itu diusap lembut . Setelah dibius , wanita itu hanya tidur saja . Tidak dapat dia bayangkan jika terlambat .
Sudah pasti maruah gadis itu diragut oleh lelaki jahanam itu . Mengingati wajah lelaki itu , Syed Azrill terus berubah tegang .
" I swear , I will rip your dick ! Fucker ! "
Pintu terkuak dari luar . Kepala dipusingkan ke belakang . Adrian Adham masuk dengan wajah dinginnya .
" How's my sister ? " soalnya . Dia duduk di kerusi sebelah katil .
" Fine , but doktor cakap dia akan trauma " perlahan dia membalas .
Cuma menghilangkan rasa amarah . Kedua tangan dimasukkan ke dalam poket . Mata tidak lari dari wajah Nur Salwa .
" Hmm "
" Kau tak marah ? " Syed Azrill memandang Adrian Adham . Suka dia mahu meneka emosi lelaki itu .
Sekejap dingin . Sekejap tenang . Dia tidak pasti . Adrian Adham menarik senyuman sinis .
" Kau rasa ? " dia menyoal .
Syed Azrill mendengus kasar . Tidak suka soalan berbalas soalan . Adrian Adham mempamerkan wajah seriusnya .
" Nak marah pun tak ada guna juga . Kakak aku dah jadi macam ni . Tapi mujurlah , dia belum disentuh lelaki sial tu . So , aku anggap kau dah selamatkan dia . So buddy , thanks for saving my sister " ucap Adrian Adham tulus .
" No doubt bro . Salah aku juga . Sebab culik dia tiba - tiba . Lepas tu jadi macam ni . Aku serba salah " Syed Azrill menundukkan wajah dia .
BUK !
Syed Azrill jatuh tersungkur . Rahang dia terasa sakit . Mata dipejam rapat . Dengan tiba - tiba dia ditumbuk . Dalam keadaan tak bersedia .
" Papa ! " Adrian Adham tergamam . Tidak menyangka Dato' Farouk akan menumbuk Syed Azrill .
Dato' Farouk membuat muka selamba . Dia berdiri di hadapan Syed Azrill .
" That's for you , brat ! " ujarnya tenang .
Datin Farah dah menekup mulut . Dia pun tidak menyangka yang suaminya akan melayangkan penumbuk .
" Auw ! It's hurt ! " Syed Azrill mengetap gigi . Sungguh tumbukan Dato' Farouk sangat berbisa .
" Papa , Azrill tak salah . Why you smash him ? " Adrian Adham tidak mengerti .
" Still he kidnaped your sister ... "
Adrian Adham hilang kata . Jika itu kata papa dia , memang tak boleh bantah lagi . Dato' Farouk memang seorang susah dijangka .
" I'm sorry , uncle . Saya buat semua tu demi kebaikan Salwa . I want her be safe . Saya tahu saya kejam , tapi tidak bermakna saya akan lukakan anak uncle " ucap Syed Azrill .
YOU ARE READING
HADIRNYA DIA | C | ARS •5•
General Fiction[ 5th BOOK = ARS ] COMPLETED ✔ _____________ Nur Nasuha , dia tidak seperti gadis normal yang lain . Hanya disebabkan satu peristiwa , dia berubah watak . Menjadi seperti 'budak-budak' bukanlah kehendak dia . Bahkan , dia menjadi seperti itu hanya k...
