20.Iren

2.8K 68 0
                                    


Sesampainya di rumah, Nauvin disambut oleh Sari dan Ridwan-orang tuanya.

Ridwan pulang bersama papahnya Nasya tadi pagi saat Nauvin masih di sekolah.

"Papah pulang jam berapa?" tanya Nauvin.

"Sekitar jam 8."

"Oh pantes, yaudah Nauvin masuk kamar dulu."

Jam menunjukkan pukul 18.15

Setelah sholat Maghrib, Nauvin merebahkan tubuhnya di kasur.

Baru saja ingin menghubungi seseorang yang sangat dicintainya itu, teriakan mamahnya membuat Nauvin mengehela nafas panjang.

"NAUVIN MAKAN MALAM DULU!" teriak mamahnya.

"IYA MAH," jawab Nauvin yang ikut berteriak.

Nauvin berjalan menuju ruang makan, disana sudah ada kedua orang tuanya.

"Ngomong ngomong, kamu udah punya pacar?" tanya Ridwan disela sela makannya, Nauvin yang mendengarnya pun tersedak makanannya.

"Kamu ini, papah nanya gitu aja sampe tersedak." Ridwan geleng geleng kepala.

"Udah punya tuh pah," timpal Sari.

"Mamah." geram Nauvin. Sari terkikik, senang sekali menjaili anak sendiri.

"Siapa?" tanya Ridwan.

Nauvin menatap Sari tajam, memberi kode agar mamahnya itu tidak memberi tahunya, namun Sari tetaplah Sari yang tetap dengan pendiriannya, dia tidak peduli dengan tatapan Nauvin.

"Sama anaknya Tari," ujar Sari, Nauvin melotot.

"Nasya?" Sari mengangguk, Nauvin menghela nafas gusar.

"Hahaha yaudah sih, muka jangan dibuat tegang gitu, lagian papah setuju ko kalo kamu pacaran sama Nasya, asal pacaran sehat aja."

Nauvin senang mendengarnya, papahnya setuju jika dirinya pacaran dengan Nasya.

"Udah berapa hari?" tanya Ridwan.

"2 bulan pah."

"Apa?! udah lama dong."

Selesai makan, Nauvin pergi ke kamarnya.

Nauvin mengirim pesan pada Nasya.

Nasyayang

Nas

Yah?

Besok aku jemput yah?

Ga usah, aku udah minta papah buat anter jemput besok

Yahhh..yaudah deh gapapa lain kali aja😯

Yaudah,aku tidur dulu ya Vin,ngantuk nih😪

Iyah sayang,good night,have a nice dream sayangg,i love you😍

Too💕
(Read)

***

Saat ini mereka tengah berolahraga karena jam mereka memang jam olahraga sekarang.

Saat semuanya selesai berolahraga, Pak Rudi selaku guru olahraga mengijinkan mereka beristirahat.

Ponsel Nasya berbunyi menandakan ada pesan masuk ke ponselnya, setelah dibuka ternyata itu pesan dari Yonna.

Yonna
Lo harus jauhin Nauvin, kalo ngga? lo liat aja nanti akibatnya.

Tangan Nasya bergetar sampai tangan seseorang mengagetkannya dari belakang.

"Nas, ayok lah ke kantin."

Nasya menegang, disana ada teman teman, pacar bahkan Yonna pun ada disana, Yonna menatap tajam ke arah Nasya seakan akan memberi isyarat bahwa Nasya harus pergi.

"Eh emm-gue harus ke toilet," alibi Nasya lalu berlari meninggalkan mereka semua.

"Nasya aneh banget sih." batin mereka semua terkecuali Yonna, bahkan Yonna sekarang senyum kemenangan melihat Nasya pergi menjauhi Nauvin.

Nangis lo sana, nangis sekenceng kencengnya. hahahaha-batin Yonna.

Nasya berlari sambil menunduk hingga dia tak sengaja menabrak seseorang dan tersungkur ke tanah.

"Ka Nasya," ujar seorang perempuan yang pasti adik kelasnya.

"Maaf, Ren. gue ga sengaja." Adik kelas itu diketahui bernama Iren yang juga mendengar sekaligus menyaksikan kejadian beberapa hari yang lalu yang dialami Nasya di kamar mandi.

Nasya segera bangkit dan berlari menuju taman belakang sekolah yang lumayan sepi itu.

Nasya terisak disana, mengingat kejadian tadi sekaligus kejadian beberapa hari lalu saat Nasya disiksa di dalam kamar mandi.

"Maafin gue hiks hiks gue bukannya mau menghindar dari kalian hiks tapi gue ga mau kalian kenapa kenapa terutama Nauvin hiks hiks."

Nasya terus terisak hingga tiba tiba tangan seseorang menepuk pundaknya, Nasya segera menghapus air matanya dan menengok ke belakang melihat siapa yang menepuk pundaknya, disana terdapat Iren, gadis yang baik, ramah, pintar yang tengah tersenyum ke arahnya dengan senyuman yang manis.

Iren duduk di sebelah Nasya.

"Kak, lo kenapa nangis?" tanya Iren nada yang begitu halus. Nasya menggeleng.

"Pasti karna kak Yonna yah?" tanya Iren lagi. Nasya langsung menatap ke arah Iren.

"Gue tau kak, gue liat semuanya pas lo disiksa sama kak Yonna di kamar mandi beberapa hari yang lalu."

TBC!!
NauNa

NauNa [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang